Sulit Sembako

Sulit Sembako

PULUHAN KK warga pekebun kopi yang bermukim di lokasi perkebunan di Talang Giring Kecamatan Seluma Utara kesulitan mendapat sembako. Penyebabnya, akses jalan penghubung dari warga Selinsingan tak dapat dilewati kendaraan akibat musim hujan. Jalan berlumpur diperarah  dampak penggusuran badan jalan oleh salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit. Sekurangnya sudah 2 minggu terakhir, kendaraan roda 4 maupun roda 2 yang biasa menjadi sarana trasportasi warga membawa sembako, tak bisa masuk. Pada titik 3 km dari Selinsingan dan 2 km dari Talang Giring, jalan  berlumbur hingga kedalaman 1 meter. ”Kami yang biasa berjualan sembako ke Talang Giring sudah 2 minggu tidak masuk ke situ. Karena banyak lumpur, mobil dan motor tidak bisa masuk,” ungkap salah seorang pedagang asal Kelurahan Bungamas Tais, Herwan (56). Sementara, warga Talang Giring, Iwan (36) menuturkan dirinya dan sejumlah warga lainnya di lokasi tersebut terpaksa berjalan kaki sampai 5 km untuk berbelanja sembako ke Selinsingan. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: