Tanam 2 Kali Takut Hama

LEBONG SAKTI, BE - Program Pemkab Lebong tanam sawah 2 kali setahun masih mebelum diikuti seratus persen petani. Warga petani merasa takut penanaman untuk kedua kalinya itu akan gagal panen karena diserang hama.  Saat ini, sekitar 300 hektar sawah di Desa Tabeak Kauk dan Tabeak Dipoa Kecamatan Lebong Sakti mulai ditanami, meski dihantui hama.

Salah seorang petani, Muin (52) menuturakan dirinya dan warga lainnya tetap melakukan penanaman, meski tingkat kegagalan akibat serangan hama disadari nantinya akan mengancam. \"Kita hanya mengikuti program dari pemerintah, tanam dua kali. Sebenarnya kami juga takut serangan hama. Ketakutan ini karena tidak semua petani ikut turun tanam,\" tuturnya.

Diuangkap Muin, kondisi ketersediaan padi di lumbung-lumbung yang dimiliki warga, kini mulai menipis. Sehingga ancaman paceklik pun mulai menghantui. Pilihannya, etani memang harus mengikuti anjuran pemerintah agar memanam 2 kali setahun itu. \"Ya kalau kami tidak turun tanam tidak bisa makan. Tapi memang saat ini sudah memasuki jadwal turun tanam,\" ucap Muin.

Selain itu, pantauan di lapangan, beberapa areal persawahan di Desa Sukaraja, Garut, dan beberapa desa di wilayah Lebong Selatan terlihat telah mengolah lahan persawahannya untuk mulai turun tanam. Sama seperti kekhawatiran Muian, petani di situn takut akan serangan hama. (777)

Sumber: