Padi Diserang Tikus, Petani Dibantu Racun

AIR NIPIS, BE - Petani Desa Suka Negeri, Air Nipis mengeluhkan sawah mereka sudah diserang hama tikus. Tidak tanggung-tanggung, sekitar 100 hektar sawah petani sudah diserang hama tikus dan terancam gagal panen. Oleh karena itu, dinas Pertanian Bengkulu Selatan (BS) bersama Balai proteksi pengendalian tanaman pangan dan hultikultura (BPTPH) Provinsi Bengkulu memberikan bantuan racun hama tersebut.

\"Bantuan pembasmi hama ini kami berikan lantaran adanya usulan dari para petani di Desa Suka Negeri, akan banyaknya hama tikus yang menyerang tanaman padi mereka,\" kata Kabid Ketahanan Pangan Dinas Pertanian BS, Haroni SP.

Menurut Haroni pemberian racun dan obat pembasmi hama dilakukan kemarin di Desa Suka Negeri. Ada 40 unit bantuan pembasmi berupa belerang yang bisa digunakan untuk pengasapan sarang tikus. Lalu ada 4 kotak racun tikus, yang bisa dicampur dengan makanan agar dimakan tikus. Selain itu juga, pihaknya memberikan sosialisasi dan penyuluhan terkait penanggulangan hama tikus. Bahkan memberikan contoh cara penggunaan belerang dan racun tikus.

\"Mudah-mudahan setelah sosialisasi dan pemberian racun ini, serang hama tikus pada sawah petani bisa dibasmi,\" ujarnya.

Dengan adanya pemberian obat dan racun tikus pada petani di Desa Suka Negeri, Haroni juga mengimbau petani, jika sawahnya sudah diserang hama tikus secara meluas, dapat segera menyampaikan ke pihaknya, agar bisa segera diberikan bantuan obat dan racun. Sebab jika tidak segera dibasmi, dikhawatirkan sawah petani gagal panen.

\"Kalau ada serang tikus yang sudah sangat ganas, laporkan pada kami agar kami bisa segera turun ke lapangan untuk membantu membasmi hama tersebut, sehingga hasil panen dapat tetap maksimal,\" harap Haroni. (369)

Sumber: