Kades Kencani Istri Orang Merasa Dijebak

Kades Kencani Istri Orang Merasa Dijebak

Supin: Harus Dipecat

\"H

KOTA MANNA, BE - Maraknya perselingkuhan para kepala desa (kades) di Bengkulu Selatan (BS) mendapat sorotan dari DPRD BS. Wakil ketua komisi 1, H Supin sangat menyayangkan sikap kades yang hobi selingkuh. Oleh karena itu,dirinya meminta Bupati BS, H Dirwan Mahmud SH segera memecat kades selingkuh tersebut.

\"Jika Kades Padang Serasan yang digerebek warga bersama istri orang sedang berduaan di tempat sepi di pinggir pantai dipecat, maka kades yang digerebek warga berduaan dalam kamar kos dan kamar hotel juga harus dipecat,\" katanya.

Menurut Politisi PKPI BS ini, Bupati harus tegas terharap kades yang selingkuh. Sehingga jika kades selingkuh dipecat, maka kades lain tidak akan berani selingkuh lagi. Selain itu juga, Bupati telah memecat kades Padang Serasan, karena berduaan dengan istri orang ditempat sepi meskipun saat digerebek masih berpakaian lengkap, oleh karena itu Bupati juga harus memecat kades Keban Agung 3, keduang yang juga berkurungan dalam kamar kos janda yang bukan pasangan sahnya. Begitu juga dengan Iw kades salah satu desa di kecamatan Pino Raya yang digerebek warga Minggu (21/8) di kamar nomor 3 salah satu hotel di Kota Manna sedang berkurungan bersama istri orang Lz (22) asal kota Bengkulu.

\"Kades suka selingkuh mencerminkan kades tersebut bukan pemimpin yang baik di desa, sebab kades yang seharusnya menjadi teladan bagi warganya, malahan telah mencoreng nama baik desa yang dipimpinnya, sehingga kalau Bupati tetap mempertahankannya, berarti Bupati tidak adil dalam memberikan sanksi pada kades yang sama-sama selingkuh,\" tandas Supin.

Terlebih lagi, sambung Supin, Iw kades salah satu desa di Kecamatan Pino Raya ini dari informasi yang beredar sebelumnya juga pernah digerebek lantaran berkurungan dengan istri orang. Sehingga jika tidak ada tindakan dari Bupati, dirinya khawatir sang kades akan kembali selingkuh dengan orang lain. \"Apa lagi dari informasi yang beredar, sang kades ini sebelumnya juga sudah pernah digerebek warga selingkuh dengan istri orang, artinya memang kades ini doyan selingkuh, jika tetap dipertahankan saya khawatir akan semakin mencoreng nama baik desa tersebut,\" terang Supin.

Atik, salah satu warga BS, mengaku resah dengan ulah kades tersebut. Sebab sambung Atik, Iw bukan satu kali ini saja digerebek. Bahkan sebelumnya sudah pernah digerebek di kota Bengkulu bersama istri orang. Sehingga dirinya mengharapkan Bupati dapat memberikan tindakan tegas terhadap Iw. \"Iw ini bukan kades yang baik, sebelumnya juga pernah digerebek warga di kota Bengkulu bersama istri orang,\" ujarnya.

Bantah Mesum

Sementara itu, Iw kepada awak media membantah dirinya mesum dengan istri orang. Dirinya mengaku sengaja dijebak oleh orang yang menggerebeknya. Sebab menurut Iw, saat itu dirinya baru sampai ke hotel dan baru ngobrol, tiba-tiba warga menggerebeknya. Sedangkan adanya uang Rp 500 ribu sebagai upah dan adanya temuan celana dalam di bawah tempat tidur, itu bukan miliknya.

\"Sumpah demi Allah, demi rasulullah demi kitab alqur\'an, saya tidak selingkuh apa lagi berhubungan badan, hanya saat itu saya dijebak dan celana dalam bawah tempat tidur itu bukan milik saya, dan saya juga tidak pernah membayar wanita itu untuk berhubungan badan dengan saya,\" elaknya, namun tanpa mau menjelaskan secara rinci mengapa dirinya di hotel tersebut, mengapa bersama wanita dalam kamar hotel. Sehingga belum ada penjelasan motif dirinya berada di hotel tersebut.

Sekedar mengingatkan, Minggu (21/8) sekitar pukul 15.30 WIB warga menggerebek Iw kades salah satu desa di Kecamatan Pino Raya dalam kamar nomor 3 salah satu penginapan dalam wilayah Kota Manna. Saat digerebek, dalam kamar tersebut Iw tidak sendiri namun ada Lz (22) yang bukan istrinya. Saat digerebek, kades sedang memakai celana panjang dan sudah pakai baju sedangkan sang wanita pasangan mesumnya sudah berpakaian lengkap, namun pakaiannya tidak teratur rapi.

Bahkan sebagaimana penuturan Heri, salah satu warga yang menggerebek kades ini, ditemukan ada celana dalam yang diduga milik kades berada di bawah tempat tidur. Bahkan saat ditanya, sang kades mengaku belum berbuat mesum dengan wanita itu. namun sudah mulai pemanasan. Lz juga mengaku bahwa Iw pasangan mesumnya. Dirinya bersedia menjadi pasangan mesum Iw lantaran Iw berjanji akan memberikan imbalan uang sebesar Rp 500 ribu. Saat itu, Lz mengaku Iw sudah menciumi dan meraba-raba bagian sensitif dirinya. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: