DPRD: Bekerja Tidak Perlu Takut Mutasi

DPRD: Bekerja Tidak Perlu Takut Mutasi

BENGKULU, BE - APBD 2013 sudah dijalankan namun hingga saat ini banyak Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) belum menjalankan program-program mereka. Sehingga awal tahun ini terancam tanpa kegiatan. Hal tersebut sangat merugikan masyarakat Bengkulu yang sudah menunggu program pembangunan.  \"Secara prinsip APBD sudah disahkan. Tidak ada alasan program tidak jalan,\" kata anggota Komisi I DPRD Provinsi Fatrolazi kemarin.

Ia mengatakan, untuk menjalankan program tidak perlu terganggu dengan rencana mutasi. Sebab meskipun terjadi mutasi, seharusnya tidak menganggu program. \"Karena yang dimutasi itu orangnya. Jabatannya tetap, jadi sangat klasik kalau hanya alasan mutasi program tidak jalan,\" tegasnya.

Banyak PNS mengaku tidak bisa bekerja alasan bingung dengan rencana mutasi. \"Kami ini belum bisa bekerja, karena SK (Surat Keputusan) PPTK belum dibuat, sebab ada wacana mutasi. Takutnya, SK dibuat, mutasi dilakukan, sehingga harus dirombak lagi,\" kata salah seorang pegawai Pemprov.

Ia mengatakan belum adanya kepastian soal mutasi khususnya eselon IV ini menyebabkan pegawai disetiap SKPD menjadi \" Linglung\" untuk bekerja. Mereka rata-rata masih menunggu kepastian mutasi. \"Kita belum tahu, ikut dimutasi atau tetap. Lagian, mau kerja SK-nya belum ada. Sehingga belum berani, minjam anggaran. Biasanya, agar kegiatan terlaksana, kami minjam uang dulu di Koperasi,\" katanya.

Sekretaris Provinsi Drs H Asnawi A Lamat MSi mengatakan mutasi tersebut akan segera dilakukan. Namun, ia menegaskan jika hingga saat ini rencana mutasi tersebut masih digodok. Pihaknya sedang melakukan pembahasan rencana mutasi, khususnya eselon IV di lingkungan Pemprov Bengkulu. \"Ya, kalau mengganggu kerja ya nanti kita percepat,\" katanya.

Asnawi membantah jika mutasi belum dilakukan karena sedang tarik menarik dengan gubernur, dalam menentukan jabatan. Ia menegaskan, mutasi dilakukan karena banyaknya posisi yang kosong. Selain itu, juga akan melakukan penggeseran posisi jabatan. \"Ada banyak kekosongan, juga ada yang akan digeser untuk penyegaran,\" jelasnya. (100)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: