Keterlaluan !!! Kotak Amal Masjid Dimaling

KAUR SELATAN,BE- Aksi tindak pidana pencurian semakin merajalela di wilayah hukum Polres Kaur. Pasalnya, rumah milik Zailan Yusuf (45), warga Desa Sinar Pagi Kecamatan Kaur Selatan dan kota tiga buah kotak amal Masjid Agung Al-Kahfi Bintuhan dibobol maling. Akibat kejadian itu, uang Rp 6,5 juta dan tiga unit Handphone milik korban dan uang ratusan didalam kota amal itu raib digondol pencuri.

“Waktu kejadian itu memang rumah sedang kosong, dan baru diketahui kalau rumah dibobol maling itu saat mau pulang rumah, dan melihat isi rumah sudah berantakan,” ujar Zailan kepada BE, Selasa (26/7) kemarin.

Data terhimpun BE, akasi pencurian yang semakin hari makin merajalela itu terjadi Senin (25/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Kejadian itu berawal dari korban pada saat itu sedang mengecek kebun didaerah pondok pusaka. Namun setelah korban kembali kerumah pukul 17.00 WIB, tiba-tiba korban melihat isi rumah sudah berantakan bak kapal pecah.

Kemudian korban mengecek uang didalam lamari dan di dalam tas ternyata uang Rp 5 juta sudah raib, kemudian korban kembali mengecek kamar dan melihat kebelakang rumah dan ditemukan 1 buah celengan sudah pecah dan uang sejumlah Rp 1,5 juta dalam celengan raib dan juga tiga unit Hp korban mrek Blackberry, Advan dan Samsung juga raib digondol pelaku. “Pelaku masuk rumah itu lewat pelapon, dan saya yakin pelakunya itu masih anak-anak, karena hanya barang-barang yang mudah dibawa saja dicuri. Sedangkan laptop dan cengke dalam karung tidak dibawa,” ujarnya.

Dilain sisi, tiga buah kota amal masjid Agung Al-Kahfi Bintuhan yang dibobol maling itu baru diketahui pengurus Masjid Jebatul Kahair (56) sekitar pukul 20.00 WIB usai melaksanakan salat isak, dimana para pelaku membobol kotak amal masjid itu dengan cara memotong gembuk dan kemudian langsung mengambil isi kotak amal tersebut.

“Kalau uang yang hilang dalam kota amal itu sekitar Rp 300 ribuaan, tapi kasus ini bukan satu dua kali saja. Tapi ini sudah sering terjadi pencurian, karena sebelumnya sajadah dan mukena didalam masjid ini juga banyak hilang,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto SIK melalui Kapolsek Kaur Selatan Iptu Firmansyah SSos membenarkan adanya laporan kejadian itu. Polisi sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti yang diperlukan untuk mengungkap pelaku. Dari hasil penyelidikan, diduga pelaku berjumlah lebih dari dua orang. ”Untuk pelaku diperkirakan lebih dari satu orang dan masih dalam penyelidikan. Kita harapkan kepada warga untuk lebih waspada, karena aksi pencurian makin meningkat saat ini,” jelasnya.(618)

Sumber: