Rasakan 6 Manfaat ini, Setelah Berhenti Mengonsumsi Makanan Olahan

MAKANAN atau minuman instan yang telah diproses, mengandung banyak garam sodium, gula tambahan serta bahan pengawet. Tentu saja itu semua bisa berdampak negatif bagi kesehatan. Sebaliknya, makanan segar yang diambil langsung dari tanah atau diperas dari sumber aslinya, akan lebih menyehatkan. Mengurangi makanan yang diproses secara instan, bisa mengubah tubuh Anda menjadi lebih baik, seperti dilansir laman India Times, Senin (30/5). 1. Penurunan terlihat di kepala Anda. Jika Anda rentan terhadap sakit kepala atau migrane, mungkin selama ini Anda kerap mengonsumsi makan olahan. Sebab, bahan-bahan seperti MSG dan nitrat adalah pemicu utama sakit kepala. Makanan ini biasanya banyak terdapat pada jenis olahan. 2. Anda akan tidur lebih baik. Jika Anda memiliki kebiasaan mengunyah kue atau es krim sebelum tidur, maka hal itu bukan ide yang sangat baik. Menurut penelitian, mengonsumsi makanan olahan ringan sebelum tidur bisa menaikan kadar gula Anda. Juga mengonsumsi makanan asin seperti keripik atau nachos bisa mendehidrasi tubuh, yang mungkin membuat Anda terbangun karena merasa haus. 3. Pencernaan yang lebih baik. Jika Anda memiliki diet tinggi makanan olahan, maka perut akan terasa kembung, bergas atau gangguan pencernaan. Saat Anda akan berhenti mengonsumsi makanan olahan, maka Anda akan melihat perubahan dalam sistem pencernaan, tentunya akan menjadi lebih baik. 4. Kulit mulus dan bercahaya. Berhenti mengonsumsi makanan olahan bisa membuat kulit Anda menjadi semakin mulus dan bercahaya. 6. Sistem kekebalan tubuh menjadi semakin lebih baik. Bila Anda menukar makanan diproses dengan makanan sehat seperti pro-biotik dan lebih banyak antioksidan, maka hal ini akan memperkuat sistem kekebalan tubuh dan membantu Anda menyingkirkan batuk mengganggu dan pilek.(fny/chi/jpnn)

Sumber: