Petugas Sensus Terima Honor

Tahap Pertama Rp 400 Ribu BENTENG, Bengkulu Ekspress - Ini kabar gembira bagi seluruh petugas Sensus Ekonomi (SE) tahun 2016 di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Pasalnya, mereka akan menerima gaji atau honor tahap pertama  pada hari  ini (11/5). Pembayaran honor petugas sensus ini dilakukan oleh  PT Pos Kembang Seri, Kecamatan Talang Empat selaku rekanan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Benteng. Demikian disampaikan Aswien Okta SST selaku penanggung jawab keuangan Sensus Ekonomi kabupaten Benteng kepada Bengkulu Ekspress, kemarin. Menurutnya, pembayaran honor petugas SE ini akan dilakukan dua tahap. Tahap pertama akan dibayarkan pada tanggal 11 Mei hari ini, sedangkan tahap ke dua dibayarkan setelah seluruh pekerjaan dinyatakan tuntas. \"Persyaratan yang harus dipenuhi ketika pencairan di setiap tahapan adalah yang bersangkutan harus mendapat persetujuan dari Koordinator Statistik Kecamatan tempat mereka bertugas,\" kata Aswien. Dijelaskannya, sesuai dengan aturan yang ditetapkan, pemberian honor 86 petugas sensus ini dibagi atas dua kategori. Yakni terdiri dari pendata, yang mendapatkan gaji senilai Rp 2,9 juta selama satu bulan dan pengawas yang diberikan gaji sebesar Rp 3,2 juta. \"Untuk tahap pertama ini, petugas sensus akan mendapatkan gaji sebesar Rp 400 ribu. Sedangkan sisanya, baru bisa diambil setelah pekerjaan sensus dinyatakan tuntas,\" tandasnya. Jelang pembayaran gaji ini, Kepala BPS Benteng Tina Wahyufitri dan Kepala PT Pos Padang Jati Muliya Wardy telah menandatangani kontrak kerjasama pembayaran honor petugas sensus tersebut pada Rabu (3/5) lalu. \"Saya sangat apresiasi atas kerjasama ini. Kami berharap ke depan BPS dan PT Pos dapat bekerjasama untuk hal-hal lainnya,\" kata Muliya. Diketahui, Sensus Skonomi 2016 adalah sensus yang mencatat ada atau tidak suatu usaha di rumah tangga. Petugas sensus diwajibkan memakai topi, rompi dan tas berlabel Sensus Ekonomi. Setiap petugas yang datang akan mengenalkan diri dan menunjukkan surat tugas yang ditandatangani dan distempel oleh kepala BPS Kabupaten.  Petugas akan menanyakan nama kepala rumah tangga, ada tidaknya usaha ekonomi, jika ada, petugas akan menuliskan di lembar jawaban komputer formulir Sensus Ekonomi. Terakhir, petugas pamit dan akan menempelkan stiker di depan rumah.  Stiker ini adalah tanda bahwa suatu rumah tangga telah ikut serta mensukseskan program pemerintah.(135)

Sumber: