Pemegang Saham Bank Bengkulu Pilih Agus Salim dan Rendra

Pemegang Saham Bank Bengkulu Pilih Agus Salim dan Rendra

 BENGKULU, BE- Calon Direktur Utama (Dirut) Bank Bengkulu akhirnya mengerucut menjadi dua nama, yaitu Agusalim SE ME dari Bank Mandiri serta H Rendra SE merupakan mantan Direktur Utama Bank Sumsel. Penentuan dua nama ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bengkulu di Grage Horizon Hotel, Senin (18/04) kemarin.

RUPS dihadiri seluruh pemegang saham yakni kepala daerah di 9 kabupaten dan 1 Kota, serta Gubernur Bengkulu, Dr H Ridwan Mukti SH MH sebagai pemegang saham pengendali.

Selain menentukan calon dirut, RUPS-LB juga menentukan calon komisaris independen Bank Bengkulu.

Melalui mekanisme pemilihan dengan suara terbanyak pemegang saham, dari 5 orang calon Dirut telah diputuskan dua nama akan memperebutkan posisi dirut untuk menahkodai Bank Bengkulu.

Bupati Rejang Lebong, Dr H A Hijazi SH MSi mewakili para pemegang saham mengatakan melalui hasil pemilihan telah didapatkan dua nama calon akan menduduki kursi Dirut Bank Bengkulu. \"Dua nama tersebut yakni Agusalim SE,ME dari Bank Mandiri serta H Rendra SE yang merupakan mantan direktur utama Bank Sumsel,\" jelasnya.

Sedangkan calon komisaris independen, dari 7 calon yang lulus seleksi juga telah dikerucutkan menjadi dua nama yakni Drs. Zulian Yamit, MSi dan Drs Asmai Ishak, M Bus, Ph.D\".

\"Mengingat besarnya total asset Bank Bengkulu yakni sebesar Rp 4, 632 Triliun per Desember 2015, siapapun nantinya yang akan terpilih diharapkan mampu membawa kemajuan dan terus membesarkan Bank Bengkulu,\" harapnya.

Sementara itu, Komisaris independen Bank Bengkulu, M Nasyah mengatakan masing-masing 2 nama calon Dirut dan komisaris ini akan segera di sampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bengkulu untuk dilakukan fit and profer test.

\"Fit and profer test untuk menilai kemampuan dan kepatutan dari calon yang telah diputuskan tadi sehingga benar-benar layak untuk memimpin Bank Bengkulu 4 tahun kedepan\". \"Jika masing-masing kedua kandidat dianggap layak oleh OJK, maka yang akan terpilih adalah kandidat yang

memperoleh dukungan terbanyak dari para pemegang saham,\" jelas Nasyah. Ia menambahkan setelah selesai penilaian dari OJK, maka akan diputuskan satu nama. Kemudian nama itu akan

diserahkan ke RUPS, untuk penentuan 1 Dirut dan 1 Komisaris Bank Bengkulu tersebut.

Hal senada juga dikatakan Komisaris Utama Bank Bengkulu, M. Ruslan Riza, \"semoga hasil fit and proper test dari OJK bisa cepat sampai ke kita, sehingga 1 nama yang terpilih bisa langsung dibahas di RUPS dan disahkan dan sesegera mungkin dilakukan pelantikan untuk kemudian bisa menjalankan tugasnya memimpin Bank Bengkulu\" jelasnya.

Dalam RUPS juga dibahas beberapa agenda tertunda sebelumnya seperti pembentukan cadangan jasa produksi dan dana kesejahteraan, pengesahan perubahan peraturan dana pensiun, penawaran saham seri B, serta merevisi dan meninjau kembali ketentuan-ketentuan dalam anggaran dasar yang perlu diperbaiki sesuai dengan ketentuan berlaku. (cik9)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: