Wagub dan Mahasiswa Bahas Binduriang

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Enam mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM) Universitas Bengkulu (UNIB) mendatangi Kantor Gubernur Bengkulu, Jumat (15/04/2016). Mereka melakukan hearing terkait situasi dan kondisi di Desa Binduriang Kabupaten Rejang Lebong yang dianggap rawan tindak kejahatan. Kedatangan mahasiswa disambut oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah di ruang kerjanya. Bayu Pratama selaku koordinator mahasiswa mengatakan, kedatangan mereka guna membicarakan masalah yang menimpa salah satu mahasiswa Unib yang tewas dikeroyok sejumlah orang di jalan lintas Binduriang. \"Kita akan diskusikan masalah itu, karena dari tahun 2012 sampai tahun 2016 kasus pembegalan tak pernah berhenti,\" ungkap Bayu yang juga berasal dari Kota Lubuk Linggau. Diharapkannya, setelah hearing ini, Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat memberikan solusi, sehingga mahasiswa yang berasal dari Kota Lubuk Linggau dan Musi Rawas tidak merasa cemas untuk melewati jalan tersebut. \"Diskusikan, apa yang harus kita lakukan sekarang baik dari mahasiswa maupun kepolisian,\" tuturnya. Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengapresiasi mahasiswa yang peduli terhadap kondisi Binduriang. \"Kesimpulan kita setelah diskusi bersama , Kita meminta kepada aparat hukum harus menindak tegas dan memberikan hukuman seberat-beratnya terhadap pembunuh mahasiswa dan pelajar,\" ungkapnya. Lanjutnya, untuk mengantisipasi terulang kembali kejadian keji tersebut, selain melakukan tindakan keras, juga dilakukan pendekatan persuasif. \"Pendekatan ekonomi, pendekatan sosial termasuk pendekatan kepemudaan juga dilakukan. Pendirian pos pos pengamanan juga harus diperbanyak,\" pungkas Rohidin.

Selain melakukan hearing dengan Wagub, mahasiswa tersebut juga berencana melakukan hearing dengan Polda Bengkulu.(Dil)

Sumber: