Pembunuh Diduga Ikut Cari Korban

PUT, BE - Jajaran Polisi Sektor (Polsek) Padang Ulak Tanding (PUT), terus berupaya mengungkap pembunuhan terhadap Yuyun (13), pelajar SMPN 5 Satu Atap Desa Kasie Kasubun Kecamatan PUT Kabupaten Rejang Lebong, yang ditemukan tanpa busana, Senin (4/4).
Informasi yang diperoleh Bengkulu Ekpsress kemarin (5/4), pelaku diduga masih berada di desa tersebut, bahkan diduga pura-pura ikut mencari korban, saat tersiar kabar korban hilang Minggu (3/4) pagi.
Dugaan kuat itu mencuat karena daun pakis yang yang menutupi tubuh korban saat pertama kali ditemukan warga pada hari Senin, masih terlihat baru.
Logikanya, jika daun pakis itu sudah dipotong dan digunakan menutupi tubuh korban pada Sabtu, daun itu sudah terlihat layu, namun sewaktu korban ditemukan kondisi daun pakis itu masih segar.
Pelaku diduga takut tubuh korban terlihat oleh warga yang ikut melakukan pencarian korban, sehingga ia langsung menutupi tubuh korban dengan daun pakis tersebut.
Kapolres RL, AKBP Dirmanto SH SIK melalui Kapolsek PUT, Iptu Eka Candra SH didampingi Kanitreskrim, Bripka Sutrisno, ketika dikonfirmasi saat olah TKP, kemarin. mengatakan, pihak belum berani berspekulasi mengenai pelaku pembunuhan tersebut.
\"Kita belum berani mengatakan, karena kita masih mengumpulkan barang bukti untuk mengungkap kasus pembunuhan keji ini,\" ujar Eka Candra saat olah TKP kemarin (5/4), di kawasan perkebunan karet, lokasi korban ditemukan pertama kali.
Ia mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB tersebut, petugas menemukan barang bukti (BB) milik korban yang diduga sengaja dibuang pelaku sadis tersebut. Barang bukti itu diantaranya, tas warna merah jambu, yang didalamnya berisi buku serta alat sekolah, sepasang sepatu warna hitam, rok pramuka yang digunakan korban, celana sot warna hitam, celana olah raga pendek warna hitam, serta kaos dalam korban.
Kesemua barang milik korban ditemukan terpisah di sekitar ditemukannya mayat korban. \"Barang milik korban ditemukan terpisah di areal kebun karet milik warga, sebab barang itu ada yang ditemukan di atas tebing dan ada juga di kaki tebing,\" ujar Eka didampingi Kades Kasie Kasubun.
Kapolsek menduga, barang milik korban sengaja disembunyikan pelaku sebab tempat ditemukannya berbeda tempat dan ditutupi dedaunan supaya tidak terlihat oleh orang lain.
Kapolsek juga menjelaskan, sebelum meninggal dunia kemungkinan tubuh korban di lempar dari atas tebing yang tingginya sekitar 4 meter.
Sebab, pada saat ditemukan, posisi muka korban sedikit masuk ke tanah yang gembur. Selain itu, Kapolsek juga mengharapkan peran serta masyarakat untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam mengungkap kasus ini supaya cepat menemukan titik terangnya.
Berharap Pelaku Ditangkap
Sementara itu, Emi (50), wakil dari pihak kelurga korban mengatakan, pihaknya menyerhakan kasus ini ke pihak Polsek PUT, dengan harapan pelaku cepat ditemukan dan ditangkap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: