Bisa Diulang, Habis Waktu Langsung Keluar

Bisa Diulang, Habis Waktu Langsung Keluar

Melihat UNBK di SMAN 1 Curup Timur Pelaksanaan ujian nasional tingkat SMA sederajat di Kabupaten Rejang tahun 2016 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana pada tahun 2016 ini ada dua sekolah di Kabupaten Rejang Lebong yang telah menerapkan ujian nasional berbasis komputer. Salah satu sekolah yang menerapkan UNBK tersebut adalah SMA Negeri 1 Curup Timur, bagaimana pelaksanaan UN di sekolah tersebut? Berikut laporannya; ARI APRIKO, Curup Timur MULAI tahun 2016 ini, dua sekolah di Kabupaten Rejang Lebong telah melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK).  Dua sekolah yang telah melaksanakan UNBK tersebut adalah SMAN 1 Curup Timur dan SMKN 1 Curup Timur. Untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan UNBK yang ada, Bengkulu Ekspress menyambangi SMAN 1 Curup Timur yang ada di Kelurahan Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur. Pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Curup Timur ini diikuti oleh 237 siswa.  Dalam pelaksanaan UNBK ini pihak sekolah menyiapkan 80 komputer yang berada di dua ruang kelas. Dalam pelaksanaannya setiap hari ada tiga sesi ujian yang dilakukan di dua ruangan tersebut. \"Karena terbatasnya komputer yang kita miliki, sehingga dalam satu harinya ada tiga sesi ujian,\" ungkap Kepala SMAN 1 Curup Timur, Hamdan Mahyudin SPd. Untuk mensukseskan UNBK di SMAN 1 Curup Timur ini, Hamdan mengaku pihaknya sudah melakukan persiapan sejak enam bulan lalu. Dimana kendala pertama yang mereka temukan yaitu terkait dengan ruangan yang dibutuhkan yaitu ruangan yang memiliki ukuran minimal 8 X 12 meter. Namun karena keterbatasan ruangan mereka terpaksa menggunakan ruangan berukuran 8 X 9 meter yang ada di sekolah. Peralatan komputer yang mereka miliki untuk UNBK ini merupakan bantuan dari pemerintah Provinsi Bengkulu maupun Pemerintah Pusat. \"Untuk bantuan dari provinsi yang kita dapat dalam bentuk barang, sedangkan yang dari pusat dalam bentuk uang,\" aku Hamdan. Dalam mensukseskan pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Curup Timur, Hamdan mengaku pihaknya sudah berkoordinasi baik dengan PLN Rayon Curup untuk meminta tidak ada pemadaman listrik selama pelaksanaan ujian maupun dengan Telkom Curup agar tidak terjadi gangguan jaringan internet selama pelaksanaan ujian. \"Untuk kendala yang sifatnya insIdentil kita sudah menyiapkan Genset, karena itu juga merupakan salah satu syarat UNBK ini,\" aku Hamdan. Sementara itu, untuk tahun 2017 mendatang, Hamdan mengaku kedepannya pihaknya akan berusaha meningkatkan sarana dan prasarana di sekolah yang ia pimpin sehingga pelaksanaan UNBK bisa lebih maksimal. Di sisi lain, Fajrimansyah (18) salah satu peserta UNBK di SMAN 1 Curup Timur mengaku dihari pertama pelaksanaan ujian menggunakan komputer kemarin berjalan dengan lancar dan tanpa ada kendala. Diceritakan Fajri, sebelum memulai pelaksanaan UNBK ia bersama peserta lainnya diberi username dan pasword oleh panitia. Setelah login satu persatu soal keluar. Dalam menjawab soal, peserta diberi pilihan dari A hingga E. Sebelum beralih ke soal lain, peserta harus terlebih dahulu menjawab soal sebelumnya. Namun menurut Fajri bila, peserta masih ragu dengan jawab bisa mencentang pilihan ragu-ragu sehingga bisa diulang lagi. \"Nanti bila kita sudah setelah, dan ada jawaban yang masih ragu-ragu kita tidak bisa log out dari sistem sebelum kita menyelesaikan jawaban yang ragu tadi,\" aku Fajri yang merupakan siswa jurusan IPA. Lebih lanjut Fajri menjelaskan, jumlah soal yang merekan kerjakan yaitu sebanyak 50 soal dan dikerjakan selama 2 jam. Bila waktu sudah habis namun siswa belum selesai mengerjakan maka secara otomatis akan sistem akan keluar. Untuk mensukseskan pelaksanaan UNBK disekolah tempat ia menimba ilmu, Fajri mengaku sudah tida kali melakukan simulasi. Awalnya mereka dihadapkan dengan kendala jaringan, namun setelah dilakukan perbaikan dan pada pelaksanaan UNBK kemarin sudah tidak ada kendala lagi.  \"Yang kita takutkan adalah komputer kita eror, kalau eror kita harus mengulang dari awal lagi,\" akhir Fajri. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: