Perahu Karam Nelayan Nyaris Tewas

  PASAR MANNA, BE - Hujan badai yang mengguyur wilayah Bengkulu Selatan (BS) mulai Senin (21/3) malam hingga kemarin (22/3), nyaris memakan korban jiwa. Pasalnya perahu nelayan yang sedang melaut tenggelam di hantam badai.

Nelayan yang berada di atasnya nyaris tewas terbawa arus. Beruntung ada perahu nelayan lainnya, sehingga nyawa mereka bisa tertolong dan bisa selamat sampai ke rumahnya. Namun perahu mereka tidak bisa diselamatkan.

Marsuandi (45), nelayan Pasar Bawah, salah satu korban yang ada di atas perahu tersebut menuturkan, perahu mereka tenggelam terjadi Selasa (22/3) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu dirinya dan 4 rekannya, Feri (31), dul (28), Fiki (34) dan Ridi (39).

\"Saat kami mau pulang, hujan deras dan badai, tiba-tiba datang ombak menghantam perahu kami hingga terbalik,\" katanya.

Diceritakannya, sebelumnya, Senin (21/3) sekitar pukul 10.00 WIB mereka melaut bersama nelayan lainnya. Namun karena kondisi hujan badai mereka kesulitan untuk memasang jaring. Sehingga malamnya pulang, dengan hanya mendapatkan ikan yang sangat sedikit. Namun belum sampai ke bibir pantai, perahu terbalik dan tenggelam. Beruntung saat perahu mereka tenggelam nelayan di perahu lain cepat mengetahui dan segera menolong mereka.

\"Perahu kami bersama mesin dan jaring, mungkin juga ada ikan sedikit tidak bisa kami selamatkan, sebab tenggelam di tengah laut,\" ujar Marsuandi. (369)

Sumber: