Kompetensi Pengawas Perlu Ditingkatkan

BINTUHAN, BE- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) Kabupaten Kaur, meminta pengawas sekolah memiliki pengetahuan yang lebih banyak dari pada para guru maupun kepala sekolah. Oleh karena itu perlu adanya peningkatan kompetensi pengawas. Sebab keberadaan pengawas sekolah dinilai menentukan kualitas pendidikan di Kaur.

“Pengawas sangat diperlukan sebagai salah satu alat kontrol guru dan sekolah agar tugas pokok yang diawasi bisa berjalan sesuai dengan aturan,” kata Koordinator Pengawas Arfani, SPd kepada BE kemarin.

Dikatakannya, ia selaku koordinator pengawas sekolah meminta agar para pengawas tidak hanya mengawasi kegiatan belajar mengajar di sekolah, akan tetapi juga mengawasi lingkungan sekolah. Apalagi tantangan tenaga pendidik sekarang ini kian berat.

\"Dimana para pelajar yang banyak terjerumus ke narkoba dan lainnya. Ini tanggung jawab kita semua. Guru dan masyarakat untuk mendidik anak-anak kita agar tidak terjerumus,” ujarnya.

Lanjutnya, jika pengawas tidak melakukan pengawasan dengan baik, otomatis permasalahan di sekolah tidak diketahui dan penyelesainnya pun juga terhambat. Untuk itu, pengawas harus turun ke sekolah-sekolah, dan menanyakan kendala-kendala yang ada di sekolah itu. Sehingga berbagai persoalan, dapat diselesaikan dengan cepat.

\"Dalam menjalankan fungsi pengawasannya, satu orang pengawas mengawasi sebanyak 60 guru atau 10 sekolah. Tugas pengawasan meliputi pengawasan manajerial dan pengawasan akademik,” tambahnya.

Ditambahkannya, untuk jumlah pengawas di Kabupaten Kaur saat ini sudah mencukupi, yakni sebanyak 47 orang. Dengan rincian, 21 pengawas tingkat SD, 8 pengawas Tingkat SMP dan 9 pengawas tingkat SMA.

“Kalau jumlah pengawas di Kaur ini sudah sangat cukup, bahkan untuk pengawas SD itu berlebih, karena tidak sebanding dengan jumlah sekolah yang diawasi,” tutupnya. (618)

Sumber: