Harga Ayam Melambung di Rejang Lebong
CURUP, BE - Dalam beberapa hari terakhir Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Rejang Lebong mencatat adanya kenaikan harga daging ayam di Rejang Lebong. Hal tersebut disampaikan Kepala Disnakan Rejang Lebong, Ir Amrul Eby MM. \"Saat ini harga daging ayam mencapai Rp 35 ribu per Kg,\" ungkap Eby. Bahkan menurut Eby, sebelumnya harga daging ayam di Rejang Lebong pernah menyentuh angka Rp 41 ribu per Kg. Padahal menurut Eby harga normal daging ayam di Rejang Lebong sebesar Rp 28 ribu per Kg. Kenaikan harga daging ayam ini, menurut Eby dikarenakan oleh stok daging ayam di Rejang Lebong sendiri yang mengalami kekurangan. Hal tersebut dikarenakan sejumlah perternak ayam potong di Rejang Lebong belum melakukan panen diawal tahun 2015. \"Selain stok dari Rejang Lebong stok dari daerah terdekat seperti Lubuklinggau juga mengalami kekurangan, sehingga kita terpaksa menunggu kiriman dari Lampung,\" jelas Eby. Karena jauhnya sumber ayam potong tersebut, para pengusaha harus merogoh kocek lebih dalam khususnya untuk biaya transportasi sehingga mereka terpaksa menaikkan harga jual kepada masyarakat. Sementara itu, terkait dengan pasokan ayam di Rejang Lebong sendiri, menurut Eby untuk ayam putih sebagian besar merupakan hasil peternakan lokal Rejang Lebong meskipun ia mengakui belum mampu mencukupi kebutuhan daging ayam di Rejang Lebong. Sedangkan untuk ayam coklat masih disuplai dari Sumatera Barat. \"Dengan melihat kondisi ini, tentunya akan menjadi peluang sendiri bagi masyarakat yang ingin berbisnis ayam potong ini, karena peluangnya masih sangat tinggi,\" jelas Eby. Sedangkan untuk program dari Disnakan sendiri, menurut Eby sejauh ini Dinas yang ia pimpin tersebut tidak memiliki program khusus dalam pengembangan ayam potong di Rejang Lebong. Hal tersebut dikarenakan saat ini pembidudayaan ayam potong tersebut sudah banyak dilakukan baik oleh masyarakat maupun pihak swasta yang ada di Rejang Lebong.(251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: