Lirik Retribusi Penitipan Kendaraan
BENTENG, BE - Guna meningkatkan Pendapatan Asli Daeah (PAD) dari retribusi terminal, Dinas Perhubungan Kominikasi, Informasi dan pariwisata (Dishubkominfopar) Benteng terus menggali potensi yang ada. Salah satu potensi yang tengah dilirik saat ini pemungutan retribusi jasa penitipan kendaraan bermotor. Demikian disampaikan langsung Kepala Dishubkominfopar Benteng, Elyandes Kori SE MSi ketika dikonfirmasi BE kemarin. \"Meningkatkan PAD dari retribusi terminal ini, kita rencanakan akan mengoptimalkan aset yang ada, diantaranya penggunaan auning serta sarana umum berupa WC yang ada di kawasan terminal. Kita juga berinisiatif mendirikan jasa penitipan khusus kendaraan roda dua,\" ungkap Elyandes. Dia menambahkan, hal ini dilakukan setelah melihat banyaknya Pegawai Negeri Sipil (PNS) serta honorer yang bertugas di kawasan terpencil dan memilih menitipkan kendaraan mereka di rumah warga. Memanfaatkan kesempatan ini, Dishubkominfopar akan menyediakan lahan khusus yang nantinya akan dijadikan lokasi penitipan. \"Saat ini kita mempunyai lahan untuk dijadikan tempat jasa penitipan. Nantinya para PNS dikenakan tarif sebesar Rp 1.000 per harinya. Selain menambah PAD, lokasi penitipan ini juga bisa memberikan rasa aman bagi mereka (PNS),\" ungkap Elyandes. Diketahui, dari target retribusi terminal 2015 sebesar Rp 200 juta, Dishubkominfopar hanya mampu mengumpulkan retribusi senilai Rp 174 juta atau sebesar 87 persen. Untuk itu, ditahun 2016 ini Elyandes optimis target akan mampu dicapai dengan mengembangkan potensi yang belum tergarap. \"Kita akan manfaatkan selurh potensi atau seumber PAD yang ada di kawasan terminal. Dengan berkerja maksimal, kita yakin ditahun 2016 ini pendapatan kita melebihi target,\" tandas Elyandes.(135)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: