MCF Rentan Serang Sapi Kaur

MCF Rentan Serang Sapi Kaur

BINTUHAN,BE- Penyakit radang tenggorokan atau dalam istilah hewan dikenal dengan sebutan Bevine Vira Al Diarhea dan Malignan Cataral fever (MCF) yang menyerang sapi di Kabupaten Kaur masih sangat rentan terjadi. Serangan dua jenis penyakit ini menyerang sejumlah sapi bali. “Ini bisa dampaknya sapi enggan makan sehingga menyebabkan mati karena tak mendapatkan asupan makanan yang sesuai dengan pola makan,” kata dokter hewan yang juga merupakan Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Bidang Perternakan drh Rahmad Fajar kemarin. Dikatakannya, belum lama ini penyakint MCF tersebut sangat sering sekali ditemui pada sapi-sapi di Kabupaten Kaur bila mulai terlihat gejala tak mau makan. Bahkan hampir setiap bulannya selalu ada sapi yang terserang MCF. “Bahklan ada dalam satu bulan dua atau tiga sapi terserang MCF. Bagi sapi yang lambat ditangani dampaknya akan mati sia-sia. Ciri-cirinya sepintas mengeluarkan lendir di mulut. Sapi nggak mau makan sehingga kondisi tubuh lemas,” paparnya. Lanjutnya, serangan penyakit tersebut terus mengkhawatirkan peternak sapi sehingga dapat menyerang kapan saja dan mematikan. Pihaknya mengaku memberikan obat kepada sejumlah sapi yang mulai terlihat memiliki gejala demikian. “Kita sudah berikan obat namun ini untuk sapi yang kedapatan diserang penyakit jenis tersebut, sementara yang tidak menyampaikan laporan tentunya kita tak dapatmemberikan obat,” terangnya. Ditambahkannya, tanpa perhatian khusus tentu saja penyakit tersebut tak dapat dideteksi oleh pemilik ternak, apalagi sapi yang tidak diternakkan alias dilepas secara bebas tentu akan sulit mendeteksi penyakit itu. Selain mematikan penyakit tersebut juga menular dan dapat menyerang sapi lainnya. “Serangan penyakit ini umumnya menyerang sapi bali sementara sapi lain kita belum menemukan kasusnya,” tandasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: