Pemkot Terapkan Aplikasi Finger Print

BENGKULU, BE - Pemerintah kota Bengkulu, tengah mempersiapkan kebutuhan untuk peningkatan pola kinerja pegawai terutama dari tingkat kedisiplinannya. Dimana, pada tahun depan Pemkot akan menerapkan sistem pengabsenan menggunakan metode IT/Finger Print.

Dikatakan Sekretaris daerah Kota Bengkulu, Marjon MPd bahwa sistem pengabsenan ini bukan absen biasa tetapi langsung terkoneksi ke internet, sehingga bisa nampak dengan jelas dan secara keseluruhan mengenai tingkat disiplin pegawai dalam bekerja.

\" Sebagai bentuk kelengkapan sarana-prasarana penunjang kinerja pegawai, absen finger prin ini bisa untuk memantau seseorang itu, kinerjanya dan disiplinnya baik atau tidak,\" kata Marjon kepada BE kemarin.

Pengadaan absen sidik jari tersebut, pihak pemkot telah mengusulkan anggaran di tahun 2016 melalui Banggar yang saat ini sedang dalam pembahasan. Dan tidak hanya diterapkan di kantor Walikota saja, tetapi juga seluruh kantor SKPD di lingkungan pemerintah kota.

\"Jadi seluruh kantor itu menggunakan finger print/sidik jari yang terkoneksi ke internet, masyarakat bisa tahu jika ingin mengetahui tentang tingkat kehadiran pegawai, jam berapa dia datang dan jam berapa dia pulang,\" terangnya.

Sehingga dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi pegawai yang bermalas-malasan, melainkan harus lebih produktif untuk memberikan pelayanan publik.

\" Sehingga semua tidak ada lagi yang tidur, semua berpikir dan bekerja. Agar kota Bengkulu bisa bersaing ditingkat nasional, kita tidak ingin lagi ketinggalan. Prinsip kita maju terus dengan catatan setiap perjalan punya prinsip cepat, tepat, efisien,\" harap Marjon. (805)

Sumber: