Dua Arena Judi Digerebek

BENGKULU, BE- Polisi daerah (Polda) Bengkulu pada Rabu malam (7/10) lalu berhasil mengamankan 6 orang tersangka yang diduga terlibat dalam perjudian permainan dingdong/bar-bar. Para tersangka ini diamankan dari 2 tempat berbeda, yakni dipusat permaiman dindong di Desa Sambe Lama Kecamatan Curup Timur dan Desa Palak Siring Kecamatan Curup Tengah.

Berdasarkan keterangan salah seorang tersangka judi, ZA mengatakan, ia mengikutti permainan itu baru seminggu ini. Alat perjudian di lokasi itu juga baru seminggu berada di sana. ZA mengaku baru mengenal perjudian seperti itu, oleh karena itu mau mencoba seperti apa bermain judi dingdong tersebut.

\"Saya baru tau permainan cak ikokoh, penasaran dicubo dulu,\" ucapnya.

Adapun para tersangka yang diamankan ditempat kejadian perkara (TKP) 1, polisi meringkus 3 tersangka ,1 diantaranya pemilik arena diduga perjudian berinisial ED (40). Sedangkan para tersangka lainnya berinisial PO (36) dan PJ (21). Dari penggerebekan pertama ini yang dilakukan sekitar pukul 19.30 WIB ini, polisi berhasil mengamankan barang bukti ,berupa 2 unit mesin judi dingdong/bar-bar dan uang sebesar Rp 105 ribu.

Sedangkan untuk TKP ke 2, polisi melakukan pengerebekan sekitar pukul 20.30WIB. Disini polisi berhasil mengamankan pemilik tempat perjudian berinisial AN (37) serta dua orang diduga pemain judi, yaitu NL (27) dan ZA (27). Dalam penggerbekan ini, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 2 mesin judi dingdong dan uang sebesar Rp 400 ribu.

Para tersangka sendiri, baru mau mulai permainan saat polisi melakukan penggerebekan. Para tersangka yang berada di arena permainan dindong itu lalu dibawa ke Polda Bengkulu untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut. Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs HM Ghufron MM MSi melalui, Kabid Humas, AKBP Sudarno SSos MH sejauh ini belum bisa dikonfirmasi terkait penangkapan 6 tersangka terduga pelaku perjudian di 2 arena permainan dindong yang digerebek polisi tersebut. Sehingga, keterangan resmi terkait pengerbekan dan penangkapan 6 tersangka itu belum diperoleh. (614)

Sumber: