TNI Garda Terdepan Swasembada Pangan
BENGKULU, BE - Komandan Korem 041 Garuda Emas (Gamas) Bengkulu, Kolonel Inf Fajar Budiman, SIP, menyampaikan bahwa TNI akan selalu mendukung program swasembada pangan yang telah dicanangkan oleh Pemerintah beberapa waktu lalu. TNI siap selalu mengawal dan membantu para petani dalam usaha peningkatan hasil pertanian, mulai dari pengolahan lahan, pemupukan hingga masa panen. Hal ini disampaikan Danrem saat memberikan materi pembekalan kepada ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang menerima fasilitasi penggilingan padi atau Rice Miling Unit (RMU) perwakilan kabupaten-kabupaten se-Provinsi Bengkulu yang merupakan peserta Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan di Hotel Latanza, Bengkulu baru-baru ini. Selain itu, Danrem juga menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara agraris memiliki kesuburan tanah yang sangat baik untuk pertanian, tak terkecuali di Provinsi Bengkulu. Lahan-lahan subur yang terbentang sebenarnya menjanjikan kondisi kehidupan yang layak dalam hal penyediaan pangan. Namun kenyataannya, masih besarnya ketergantungan negara Indonesia pada komoditi pangan dari negara tetangga. \"Contohnya beras yang merupakan bahan pokok sehari-hari bagi sebagian besar rakyat Indonesia masih diperoleh dengan impor dari negara-negara tetangga. Hal ini cukup ironis mengingat sebenarnya kita mampu untuk menghasilkan beras dan memenuhi kebutuhan pokok ini bagi masyarakat Indonesia,\" katanya. Menurutnya, belum mampunya Indonesia menyediakan pangan untuk kebutuhan masyarakatnya sendiri dikarenakan pola manajemen pengelolaan pangan yang sudah berlangsung selama ini. “Salah satu faktor penting untuk mewujudkan program ketahanan pangan adalah sumber daya manusia-nya harus ditingkatkan, dan kegiatan bimbingan teknis bagi para petani seperti ini harus sering dilakukan agar mereka memiliki ilmu pengetahuan yang bermanfaat yang dapat menunjang meningkatkan hasil pertaniannya”, imbuhnya. Lebih lanjut Danrem memaparkan, untuk mendukung program swasembada pangan, TNI di jajaran Korem 041 Gamas Bengkulu telah melakukan peran dan langkah-langkah konkret yakni dengan menugaskan para Babinsa sebagai penyuluh pertanian di desa binaannya dan melakukan pendampingan kepada petani. Pendampingan ini diarahkan pada upaya memperlancar distribusi kebutuhan vital petani, seperti bibit, pupuk, ketersediaan dan lahan pertanian. kelangkaan pupuk. Selain itu, langkah lainnya bersama-sama dengan masyarakat kita memperbaiki saluran irigasi agar kebutuhan air persawahan cukup. Kita berharap dengan semangat kebersamaan program swasembada pangan akan tercapai dalam 3 tahun ke depan,\" harapnya. (400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: