Mahasiswa Poltekes Dikeroyok OTD

CURUP, BE - Aksi pengeroyokan terjadi pada Sabtu (22/8) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Pengeroyokan yang terjadi di salah satu halte di Jalan Sukowati Curup tersebut dialami oleh Saparudin (21) warga Desa Kampung Delapan Kecamatan Biduriang.

Korban yang masih berstatus mahasiswa Poltekes Curup tersebut dikeroyok oleh enam orang tidak dikenal (OTD). Beruntung aksi kekerasan yang dilakukan sejumlah pelaku berhenti setelah rekan korban tiba di lokasi. Meskipun berhasil kabur, namun satu unit sepeda motor jenis Yamaha RX King milik para pelaku berhasil diamankan warga dan petugas. Motor dengan nomor polisi BD 6918 AF tersebut ditinggalkan para pelaku saat berusaha kabur setelah mengeroyok korban.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, kejadian naas yang dialami korban bermula saat ia dan sang pacar sedang asik menikmati malam minggu dengan duduk di halte tersebut. Saat sedang asik duduk di halte, dua pelaku datang dan langsung mengganggu pacar korban.

Tak terima atas perbuatan dua pelaku, kemudian korban menegur kedua pelaku hingga terjadi ribut mulut diantara ketiganya. Setelah sempat terjadi ribut mulut, kemudian kedua pelaku pergi meninggalkan lokasi sembari mengancam korban.

Karena merasa tidak enak atas kejadian tersebut, korban dan sang pacar beniat meninggalkan lokasi untuk pulang. Saat hendak pulang tersebut, kawanan pelaku tiba di lokasi menggunakan empat kendaraan bermotor.

Tanpa basa-basi, salah seorang pelaku langsung melayangkan bogem mentah ke bagian kepala belakang korban. Kejadian tersebut sontak membuat korban pingsan. Tak puas sampai di situ pelaku lainnya langsung melayangkan pukulan kepada korban. Melihat kondisi tersebut, tanpa diketahui oleh para pelaku, pacar korban langsung menghubungi kawan-kawan korban melalui pesan singkat.

Tak berselang lama, kemudian rekan-rekan korban tiba di tempat kejadian perkara. Melihat rekan-rekan korban datang, kawanan pelaku langsung tunggang langgang melarikan diri bahkan satu unit sepeda motor milik kawanan pelaku ditinggalkan. Melihat rekannya sudah tergeletak kemudian korban dibawa ke RSUD Curup untuk mendapat perawatan medis, sementara itu motor pelaku yang ditinggalkan diamankan ke Mapolres Rejang Lebong.

Sementara itu, terkait insiden yang dialami korban, Kapolres Rejang Lebong AKBP Dirmanto SH SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Mirza Gunawan menyatakan bahwa korban telah melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolres Rejang Lebong.

\"Selain telah memeriksaan sejumlah saksi, kita juga akan melakukan pengecekan kendaraan yang ditinggalkan para pelaku untuk mengetahui identitas pelaku pengeroyokan,\" jelas Mirza. (251)

Sumber: