Nomor Urut Cagub Diundi Bola
BENGKULU, BE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu menggunakan cara baru dalam pencabutan nomor urut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur peserta Pilgub Bengkulu 9 Desember mendatang. Apa itu? KPU menggunakan 10 buah bola dan didalamnya disiapkan kertas berisi angka 1 dan 2. Masing-masing kandidat, Ridwan Mukti-Rohidn Mersyah dan Sultan B Najamudin-Mujiono diberikan kesempatan untuk mengambil 5 bola sekaligus. Namun sebelumnya 10 bola tersebut dikocok habis sehingga tidak bisa dibedakan antara bola yang satu dengan bola lainnya. \"Bagi pasangan kandidat yang paling banyak mendapatkan nomor yang sama, maka itulah nomor urutnya. Misalnya pasangan Ridwan Mukti-Rohidin mendapatkan 3 buah angka 1 dari 5 bola yang diambilnya, maka nomor urutnya adalah nomor 1. Demikian juga Sultan-Mujiono, jika mendapatkan angka 2 lebih banyak, maka nomor urutnya adalah 2,\" terang Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra SAg MM, kemarin. Hal ini dilakukan untuk mengindari adanya peluang atau celah kandidat memesan nomor urut, karena isu yang berkembang di masyarakat saat ini bahwa masing-masing kandidat sudah mengetahui nomor urut sesuai dengan permintaannya. Proses pengambilan bola inipun dilakukan secara transparan, terbuka dan bisa disaksikan orang banyak. \"Saya tegaskan bahwa nomor urut ini tidak bisa dipesan dan tidak bisa diminta. Pengundiannya betul-betul murni. Untuk menghilangkan image bahwa nomor urut itu bisa dipesan, maka kami sengaja mencari format yang berbeda yakni menggunakan 10 buah boleh yang didalamnya terdapat angka 1 pada 5 buah bola dan 5 buah bola lainnya berisi angka 2,\" terangnya. Pengundian nomor urut ini akan dilaksanakan Senin (24/8) besok setelah penetapan kandidat dari bakal calon gubernur menjadi calon gubernur dan calon wakil gubernur Bengkulu di Raffles City Hotel Pantai Panjang Bengkulu. \"Kita sengaja memilih di hotel dekat Pantai Panjang, karena setelah pencabutan nomor urut kita langsung melakukan deklarasi damai yang akan diikuti kedua pasang Cagub dan Cawagub. Deklarasi damai ini menandakan bahwa proses kampanye akan dimulai 3 hari setelahnya, yakni pada 27 Agustus sampai 5 Desember mendatang,\" urainya. Kedua pasang kandidat pun diwajibkan hadir dalam pengambilan nomor urut tersebut, meskipun pengambilan bolanya bisa diwakilkan kepada ketua tim pemenangan atau orang lain. \"Kita langsung deklarasi damai setelah itu, maka kedua pasang kandidat pun diwajibkan untuk hadir,\" tandasnya.(400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: