Truk Bemuatan Minyak Terjebak

Truk Bemuatan  Minyak Terjebak

CURUP SELATAN, BE - Kondisi Jalan Sapta Marga di Desa Teladan Kecamatan Curup Selatan, tidak hanya berbahaya bagi kendaraan berukuran kecil. Satu unit mobil angkutan barang dengan nomor polisi BD 8212 K muatan minyak manis sekitar pukul 12.30 WIB kemarin bahkan ikut terperosok ke dalam sering dengan kedalaman sekitar 2 meter. Data yang berhasil dihimpun wartawan di lokasi kejadian, peristiwa ini bermula saat mobil truk bermuatan sekitar 15 ton minyak manis melaju dari arah Lubuklinggau menuju Bengkulu melintasi jalan Desa Teladan Curup Selatan.

Banyaknya lubang dan kondisi cuaca yang hujan membuat jalanan licin dan pengendara harus ekstra hati-hati menghindari lubang yang penuh terisi genangan air. Meski sudah cukup berhati-hati, namun nasib naas masih menimpa, Redo (36) warga Air Meles Curup Timur yang membawa mobil tersebut. Saat menghindari sejumlah lubang satu unit kendaraan bermotor dari arah berlawanan berada di tengah jalan dan dengan gesitnya menghindari lubang di depanya.

Redo, yang terlanjur menghindari lubang justru membantingkan setirnya kearah kiri dan kemudian masuk kedalam siring. Meski tidak ada korban jiwa dan kerugian yang berarti, namun atas kejadian tersebut, kendaraan tersebut tidak bisa melanjutkan perjalanan lantaran menunggu evakuasi. Sejumlah anggota Satlantas Polres Rejang lebong mendatangi kelokasi untuk membantu evakuasi kendaraan naas tersebut.

\"Ini hanya out kontrol dan kendaraan tidak kita amankan, hanya saja kita menhunggu sampai evakuasi,\" terang Kanit Laka Satlantas Polres Rejang lebong Ipda Panehan, WS.

Sementara itu, warga sekitar Joni (25) mengaku kondisi jalan yang berlubang sangat membahayakan pengendara jalan yang lalu lalang melintas jalan tersebut. Terlebih, banyak kendaraan berat yang melintasi jalan tersebut yang membuat jalan mudah rusak terlebih yang bermuatan banyak dan musim hujan.

\"Kalau musim hujan, banyak lubang tertutup air, sehingga tidak nampak oleh pengendara jalan, Ia berharap jalan tersebut segera dibangun agar tidak terjadi hal-hal serupa seperti kecelakaan, dan kendaraan nyungsep,\" harapnya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: