Penyelundupan 5 Kg Ganja Digagalkan

Penyelundupan 5 Kg Ganja Digagalkan

\"Kapolres3 Tsk Dibekuk, 2 Ditembak KEPAHIANG, BE - Kinerja Polres Kepahiang patut diacungi jempol. Penyelundupan 5 Kg ganja kering asal Rejang Lebong berhasil digagalkan, Senin (7/1). Ganja siap edar itu rencananya akan diedarkan di Kota Bengkulu. Tiga tersangka pengedarnya juga berhasil dibekuk; Uj (40) dan Gu (25) warga Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu serta Ni (22) warga Duku Ulu Kecamatan Curup Timur. Peristiwa penangkapan ketiganya bermula saat pesta rakyat semarak HUT Kepahiang ke-9 di kawasan terminal Kelurahan Pasar Kepahiang sebelah Taman Santoso, Senin (7/1). Sekitar pukul 22.30 WIB datang mobil Suzuki Carry warna biru dari arah Curup. Di mobil itu diketahui ada 4 orang di dalamnya. Saat melewati blokade polisi yang melakukan penjagaan di arena pesta rakyat yang tengah macet, tiba-tiba salah seorang penumpang mobil tersebut melompat ke luar. Tindakan itu menimbulkan kecurigaan. Polisi yang saat itu berjaga berupaya mendekati mobil tersebut. Tiba-tiba keluar 3 tersangka. Mereka pun melawan dengan mengeluarkan senjata tajam berupa keris. Setelah itu sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Dua timah panas akhirnya melumpuhkan 2 tersangka, sedangkan 1 tersangka lainnya pun ikut menyerah. \"Saat kita periksa mobilnya ternyata berisi sebuah karung yang berisi daun ganja kering siap jual seberat 5 Kg dengan kisaran harga Rp 10 juta,\" ujar Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSos MH melalui Kabag Ops Kompol Resza Ramadianshah SIK didampingi Kasat Narkoba Iptu Yosril S SH, tadi malam. Dari keterangan ketiga tersangka, ganja tersebut berasal dari Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu Curup Timur. Ganja itu pun akan dibawa ke Kota Bengkulu. Saat ini ketiganya dijebloskan di sel tahanan Mapolres Kepahiang. Selain barang bukti ganja, mobil Suzuki Carry dan senjata tajam ikut disita. Mereka akan dijerat Pasal 111 ayat 2, pasal 114 ayat 2, kemudian pasal 132, 127 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.(505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: