Kemarau, Butuh Air Bersih

TANJUNG KEMUNING,BE- Akibat musim kemarau selama sebulan terakhir ini,  warga di berbagai desa di Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur, saat ini sangat membutuhkan sarana air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Semenjak musim kemarau ini kami kesulitan mendapatkan air bersih, kami minta kepada pemerintah bisa mengatasi masalah ini,” kata Lekat (34), salah satu warga Desa Sulawangi Kecamatan Tanjung Kemuning kepada BE kemarin.

Menurut Lekat, selama ini warga menggunakan air hujan yang sangat bergantung pada musim hujan. Tentu saja ini belum bisa menjamin kehidupan warga karena datangnya musim kemarau seperti ini membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih. Selama ini sekitar puluhan kepala keluarga yang bermukim di Desa Sulawangi sangat membutuhkan sarana air bersih untuk dikonsumsi setiap harinya. “Setiap musim kemarau kami selalu saja kesulitan mendapatkan air bersih, dan kalaupun ada jaraknya berkilo-kilometer,” ujarnya.

Kesulitan untuk mendapatkan air bersih juga dirasakan Desa Tanjung Kemuning, saat datangnya musim kemarau seperti ini warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Sehinga warga meminta pembangunan sarana air bersih masuk dalam rumah. Sebab selama ini masyarakat susah mendapatkan air bersih dari menggali sumur. Maklum daerah Tanjung Kemuning tempatnya tinggi sehingga cukup Sulit mendapatkan air bersih. Bahkaan bila ada air dari sumur galian terkadang tidak layak konsumsi. “Selama ini warga, hanya mendapatkan air bersih dari pancuran air kelam yang jaraknya 1,5 kilometer dari pemukiman warga. Untuk itu pemerintahan Desa Tanjung Kemuning I sangat berharap adanya bantuan sumur bor di desa tersebut,” ujar Kades Tanjung Kemuning I Widi Harto, kemarin.(618)

Sumber: