Pansus Aset Tindaklanjuti Temuan BPK
BENGKULU, BE - Berdasarkan data dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), Panitia Khusus (Pansus) aset DPRD Kota Bengkulu menyatakan ada sekitar 85 persen aset Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu yang menjadi temuan belum terealisasi dengan baik. Hal ini disampaikan Ketua Pansus Aset DPRD Kota Bengkulu, Heri Irzan. \"Kalau dari BPK RI ada 85 persen yang menjadi temuan BPK,\" ungkapnya. Temuan ini didasarkan dari semua aset yang dimiliki oleh Dinkes, mulai dari lahan hingga aset terkecil di Dinkes, seperti lahan sebanyak 48 tidak didukung oleh surat satupun. \"Kalau memang ada tukar guling saya harap cepat diselesaikan, jangan sama seperti puskesmas yang dianggut itu hingga kini belum selesai pengurusannya,\" tukasnya. Kemudian aset seperti alat kesehatan, banyak ditemukan alat kesehatan yang rusak dan terbengkalai. Selain itu juga ada 12 kendaraan yang saat ini masih belum terdeteksi keberadaannya. Sehingga dari temuan tersebut BPK Menyatakan aset Dinkes ini sudah mencapai 85 persen belum terealisasikan dengan baik. \"Kalau masalah kendaraan yang tidak bisa ditelusuri ini harus ada berita acaranya, dan kita ingin ada perbaikan dalam sistim tertib administrasi aset, dan kita berharap suatu saat nanti target kita mendapatkan WTP,\" ucap Heri. Dalam hal ini, Pansus aset yang notabennya sebagai penegah, pihaknya akan siap membantu setiap permasalahan yang dihadapi Dinkes maupun SKPD yang ada di jajaran Pemerintahan Kota Bengkulu.Tetapi pihak SKPD masing-masing wajib mengontrol yang menjadi tanggung jawab mereka sehingga tidak hanya mengandalkan dewan saja. \"Sebaiknya coba Dinkes melakukan pengecekan langsung ke lapangan, apa yang mereka lihat,\" ujarnya. (Andri/prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: