Ada 302 Aliran Sesat

Ada 302 Aliran Sesat

\"curup_345-01\"CURUP, BE - Keberadaan aliran sesat di Indonesia masih terbilang cukup banyak dan beragam. Hingga saat ini Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat mencatat setidaknya ada 302 sesat yang masih tumbuh dan berkembang di Indonesia.

\"Saat ini kita mencatat setidaknya ada 302 aliran sesat yang tersebar di seluruh Indonesia,\" ungkap Ketua MUI Pusat Prof Dr Yunahar Ilyas LC MA saat Tabligh Akbar dan Sosialisasi Buku MUI Pusat dan Menangkal Bahaya ISIS dan Terorisme di Masjid Agung Baitul Makmur Curup, Kamis (4/6) kemarin.

Menurut Yunahar, saat ini keberadaan 302 aliran yang diduga sesat tersebut terus bergerak di Indonesia. Bahkan menurutnya tidak menutup kemungkinan ada di Provinsi Bengkulu tak terkecuali di Kabupaten Rejang Lebong.

Meskipun masih banyak terdapat aliran sesat di Indonesia, Yunahar berharap masyarakat tidak perlu cemas, karena menurutnya yang terpenting adalah masyarakat bisa mengantisipasi. Upaya antisipasi yang bisa dilakukan masyarakat salah satunya dengan mengetahui metode cara penyebarannya.

\"Sebelumnya ada sekitar 600 aliran yang kita duga sesat, namun lambat laun mulai berkurang dan hanya tinggal 302 aliran lagi,\" tambah Yunahar.

Lebih lanjut Yunahar menjelaskan, selain tidak aktif dan diduga untuk menghindari pengawasan dari pemerintah. Penyebar aliran sesat ini selalu melakukan metamorfose atau melakukan perubahan. Mulai dari perubahan nama hingga metode penyebarannya. Hanya saja paham yang mereka sampaikan tetap sama.

\"Kita jangan takut akan penyebaran aliran ini, yang penting adalah waspada dan memperdalam ilmu agama kita,\" pesan Yunahar.

Dalam kesempatan tersebut selain menggelar Tabligh Akbar, dalam kesempatan itu,mereka juga membedah buku dengan judul mengenal, mewaspadai penyimpangan Syiah di Indonesia yang merupakan buku panduan MUUI pusat yang diberikan secara gratis oleh peserta tabligh akbar. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: