Sultan Kantongi 14 Nama Cawagub

BENGKULU, BE - Wakil Gubernur Bengkulu, Sultan B Najamuddin memantapkan langkahnya untuk maju sebagai kandidat gubernur Bengkulu dan siap bertarung pada Pilgub 9 Desember 2015 ini.

Sejauh ini Sultan diisukan akan kembali menjadi wakil dan berpasangan dengan Bando Amin C Kader atau Ridwan Mukti. \"Isu itu tidak benar, karena kita mau maju sebagai gubernur, bukan sebagai wakil,\" tegas Sultan kepada BE, kemarin.

Sebagai bentuk bantahan atas isu tersebut, Sultan pun sudah mengantongi nama-nama tokoh yang akan menjadi pendampingnya untuk menjalankan roda pemerintahan Provinsi Bengkulu selama 5 tahun kedepan.

Setidakanya ada 14 nama yang sudah dikantonginya, diantaranya mantan Sekda Provinsi Bengkulu, Drs H Asnawi A Lamat, Wakil Ketua I DPRD Provinsi Bengkulu, H Edison Simbolon, Anggota DPD RI Dapil Bengkulu, Hj Eni Khaerani MSi, Walikota Bengkulu Helmi Hasan, Bupati Mukomuko Ichwan Yunus, Wakil Ketua III DPRD Provinsi Bengkulu Kurnia Utama SSos MSi, Ketua DPD Hanura Provinsi Bengkulu, H Muslihan DS SSos MSi, Dosen STAIN Bengkulu Hj Nurul Fadillah, Bupati Rejang Lebong  H Suherman SE MM, Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu, Suharto SE MBA, mantan Anggota DPR RI dari PKS Syahfan Badri Sampoerno, Mantan Wakil Gubernur Bengkulu, H Syamlan LC dan beberapa nama lainnya dari berbagai etnis, termasuk dari Minang.

\"Nama-nama itu memang tengah diseleksi dengan melihat kapasitas, ketokohan dan masukan dari berbagai kalangan,\" kata orang dekat Sultan.

Ketiam dikonfirmasi, Sultan pun tak menampik munculnya sejumlah nama tersebut untuk menjadi kandidat wakilnya. Hanya saja ia mengaku nama-nama itu belum dikonfirmasi kepada yang bersangkutan, sehingga mereka tidak mengetahui namanya masuk kedalam kandidat wakil gubernur yang akan berpasangan dengan  dirinya.

\"Saya belum komunikasikan kepada mereka yang masuk daftar kandidat cawagub itu, ini bertujuan untuk menjaga netralitas dan objektifitas penilaian karena pertimbangan dan penilaian yang masuk banyak sekali,\" ungkap Sultan.

Menurutnya, nama-nama tersebut memiliki memiliki peluang yang sama untuk dipilih mendampinginya, karena dari pandangannya nama-nama itu memiliki kapasitas dan visi yang sama untuk membangun Provinsi Bengkulu ini.

Namun demikian, ia mengaku politik itu sangat cair dan dimanis sehingga akan terus bergerak dan nama-nama tersebut akan mengerucut sebelum mendaftar ke KPU pada 26-28 Juli mendatang.

\"Semua akan tergantung takdir yang di atas, tidak ada yang tidak mungkin sama seperti Agusrin-Syamlan dan Agusrin-Junaidi. Tidak ada yang mengira mereka bisa menang, tapi faktanya mereka berhasil menang,\" ungkapnya.

Sultan pun mengajak siapapun yang maju untuk membuat pendidikan politik dan demokrasi dengan baik kepada rakyat dan tidak boleh saling menjatuhkan. \"Saya mengajak untuk berpolitik dengan sehat dan fair serta tidak menjatuhkan lawan dengan cara yang tidak baik,\" ajaknya.

Ditanya mengenai kesiapan partai pengusung, Sultan optimis akan mendapatkan partai sebelum mendaftaran ke KPU nanti, karena ia yakin partai politik akan melihat kandidat yang berpotensi untuk menang.

\"Masalah partai ini akan terjawab saat kita mendaftar ke KPU nanti, jadi tidak perlu dipermasalahkan,\" tutupnya.(400)

Sumber: