Handtracktor Bantuan Jangan Dijual

Handtracktor Bantuan Jangan Dijual

TUBEI,BE-Sejak tahun 2005-2014 lalu dari pendataan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lebong bantuan handtracktor untuk para petani di Kabupaten Lebong sudah mencapai 400 unit lebih. Dari bantuan handtraktor itu diperkirakan sudah bisa mengolah lahan sawah sekitar 14.000 hektare luasnya. Agar pengolahan sawah dapat dilaksanakan diharapkan seluruh kelompok tani yang menerima bantuan tidak memperjual belikan handtracktor bantuan tersebut.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Lebong, Sumiati SP kepada BE kemarin.

\"Bahkan yang kita harapkan dengan bantuan handtracktor yang sudah diberikan, bisa terus meningkatkan produksi padi dan beras di Kabupaten Lebong. Kalau bisa melampaui target peningkatan produksi gabah kering Provinsi Bengkulu bahkan target Nasional,\" kata Sumiati.

Apalagi, lanjutnya, handtracktor bantuan yang statusnya masih merupakan inventaris pemerintah tersebut dibagikan secara gratis kepada kelompok tani. Jadi sama sekali tidak boleh diperjual belikan oleh siapapun.

\"Setiap akhir tahunpun, Pemerintah RI melalui Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu juga akan melakukan evaluasi kondisi dan keberadaan handtracktor bantuan yang sudah diberikan,\" ucap Sumiati.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: