Suherman: Batak Bukan Pendatang

CURUP, BE - Kabupaten Rejang Lebong merupakan kabupaten yang homogen yang terdiri dari berbagai suku yang ada di Indonesia. Salah satu suku yang menjadi masyarakat Rejang Lebong adalah suku Batak dari Sumatera Utara. Terkait dengan keberadaan suku Batak di Rejang Lebong, Bupati Rejang Lebong H Suherman SE MM meminta agar suku Batak jangan dianggap suku pendatang melainkan suku asli Rejang Lebong. Hal ini disampaikannya saat melantik Himpunan Masyarakat Batak Bersatu (HMBB). \"Semua masyarakat yang ada di Rejang Lebong ini adalah masyarakat Rejang Lebong sehingga tidak ada istilah suku pendatang termasuk suku Batak,\" kata Suherman. Terlebih lagi menurut bupati, saat ini masyarakat Batak yang ada di Rejang Lebong telah memiliki perwakilan di DPRD Rejang Lebong. Perwakilan masyarakat Batak di DPRD Rejang Lebong tersebut yaitu Rudi Nasution dan Khadir Harahap. Lebih lanjut bupati juga mengharapkan peranan masyarakat Batak untuk memajukan dan mendukung program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. Sedangkan terkait dengan kebudayaan yang dimiliki masyarakat Batak, bupati mempersilakan untuk mengembangkan seni dan budaya yang dimiliki oleh masyarakat Batak. \"Semua suku yang ada di Rejang Lebong kita persilakan untuk mengembangkan suku dan budaya masing-masing yang terpenting adalah menjaga persatuan dan persatuan kita masyarakat Rejang Lebong,\" harap bupati. Sementara itu, setelah dilaksanakannya pemilihan pengurusan HMBB 2015-2018 di GOR Curup kemarin, terpilih  sebagai ketua umum adalah Bangkit Situmorang SPd MSi. Bangkit akan memimpin sekitar 6 ribu masyarakat Batak yang ada di 3 kabupaten yaitu Rejang Lebong, Lebong dan Kepahiang. Terkait dengan HMBB, menurut Bangkit merupakan perkumpulan atau persatuan masyarakat Batak dari Lima Marga.  Dengan melihat hal tersebut di dalam kepengurusan HHMB sudah terwakili oleh masing-masing etnis. \"Dengan adanya HMBB ini kita berharap masyarakat batak semakin bersatu, sehingga bisa mengembangkan budaya yang ada serta turut andil dalam pembangunan terutama di Rejang Lebong ini,\" ungkap Bangkit. (251)

Sumber: