Harga Gabah Turun

LEBONG SAKTI,BE-Musim panen raya yang serentak ditahun 2015 mulai dari Kecamatan Lebong Selatan hingga Kecamatan Lebong Tengah ternyata menimbulkan dampak menurunnya harga penjualan Gabah kering dikalangan para petani. Penurunan harga ini mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu untuk setiap karungnya. \"Tahun ini areal sawah penghasil padi kita panennya bersamaan. Coba lihat mulai dari Lebong Selatan hingga Lebong Tengah saat ini memasuki masa panen. Nah dengan hasil panen yang melimpah itu berdampak terhadap harga jual dikalangan petani. Untuk setiap karung biasanya diangka Rp 200 ribu, sekarang turun menjadi Rp 190 ribu - Rp 180 ribu perkarungnya,\" jelas Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Lebong Drs Ahmad Gozali. Penurunan harga Gabah ini sudah dikoordinasi dengan secara lisan dengan Bulog. Namun, penurunan harga jual gabah kering tersebut dinilai belum terlalu signifikan sehingga belum diambil langkah antisipasinya. Karena, petani masih mendapatkan keuntungan dari hasil panennya. \"Harga pasar ini masih jauh lebih tinggi ketimbang harga HET yang ditetapkan Bulog kok,\" singkatnya. Ani (37) salah satu Petani diwilayah Kecamatan Bingin Kuning mengatakan, harga gabah yang saat ini mencapai Rp 180 ribu hingga Rp 190 ribu perkarung tersebut masih dalam batas normal. Hal tersebut tentunya tidak terlalu membuat para petani merugi. \"Tapi, ya tentunya kita mau harga yang paing tinggi saat menjualnya,\" ucap Ani yang ditemui usai panen. (777)

Sumber: