Tik Kuto Masih Tanah

Tik Kuto Masih Tanah

RIMBO PENGADANG,BE - Hingga saat ini kondisi jalan di Dusun III dan Dusun IV Desa Tik Kuto Kecamatan Rimbo Pengadang masih dalam kondisi tanah. Padahal sebagian besar atau lebih dari 70 persen warga Desa Tik Kuto berada di Dusun III dan IV tersebut. Tentunya dengan kondisi jalan yang masih tanah tersebut sangat mempersulit warga dalam melakukan aktifitasnya dan untuk mengangkut hasil kebun. Seperti yang disampaikan Kepala Desa Tik Kuto Nasril Yani kepada BE, warganya sangat berharap agar Pemerintah Kabupaten Lebong dan DPRD Lebong bisa memikirkan dan membangun jalan menuju dusun III Desa Tik Kuto tersebut. Pasalnya saat ini untuk mengangkut hasil panen dan masuk ke Dusun III tersebut harus mengeluarkan biaya yang cukup besar karena hasrus menggunakan ojek motor trail. \"Didalam dusun III dan Dusun IV itu ada sekitar 97 Kepala Keluarga dan sekitar 70 persen warga Desa Tik Kuto berada di Dusun III dan Dusun IV tersebut. Sulitnya saat hujan, warga di Dusun III dan IV itu tidak bisa keluar, kalaupun menggunakan ojek yang menggunakan rantai harus membayar sebesar Rp 40 ribu. Untuk itu kita berharap adanya pembangunan jalan di desa kami ini,\" harapnya. Selain itu, kesulitan juga dirasakan oleh masyarakat dalam mengangkut hasil kebun mereka. Padahal, hampir setiap satu kali masa panen kopi hasil yang diperoleh dari dalam dusun tersebut mencapai 200 Ton per musim panen. \"Nah saat ini warga disana sudah mulai memasuki masa panen kopi. Jadi kalau akses jalan bagus tentunya akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Mudah-mudahan tahun depan Pemerintah bisa menganggarkan pembangunan jalan di desa kami,\" pungkasnya.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: