Tetap Teguh dan Terus Berikhtiar

BENGKULU, BE - Suasana kediaman para tersangka bansos yang baru ditetapkan sebagai tersangka tampak ramai, tadi malam (17/3). Terlihat teguh, mereka umumnya optimis dapat membuktikan diri tak bersalah di Pengadilan Negeri (PN) Kelas I A Kota Bengkulu. Ketenangan yang tampak pada raut wajah para tersangka bansos ini tak terlepas dari hasil sidang praperadilan yang digulirkan oleh kuasa hukum Andrianto Himawan di PN Kelas I A Bengkulu. Meski menyatakan bahwa praperadilan tak berhak memutuskan perkara Andrianto, namun pembuktian atas kesalahan kejaksaan dalam perkara bansos ini mereka nilai masih bisa bergulir dalam persidangan biasa. Dijumpai di kediamannya Walikota H Helmi Hasan tampak menjalani aktifitas seperti biasa. Ia menjalani salat magrib dan isya\' berjamaah bersama para tamu dan pekerja di Balai Kota Bengkulu. Dengan wajah ramah, ia menyambut kedatangan para tamu yang datang. Setiap tamu dijamu dengan aqua gelas dan gorengan. \"Kita akan terus berikhtiar, hasilnya mari kita serahkan kepada keputusan Allah,\" katanya. Suasana ramai juga tampak di kediaman Wawali Ir Patriana Sosia Linda. Dijaga oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di halaman parkir kediaman pribadinya tampak penuh dengan mobil berplat merah. \"Tadi ibu keluar dengan mobil Avanza ditemani para ajudan, tidak ada di rumah,\" kata Anton Supriadi SIKom, staf Humas Setda Kota. Ditanya melalui pesan singkat, Wawali hanya menjawab singkat, \"Dalam setiap kejadian pasti selalu ada hikmah,\" jawabnya. Tersangka Irman Sawiran saat tidak berada dirumahnya yang berlokasi di Kelurahan Bentiring. Keponakannya menuturkan pamanya baru saja pergi dari rumah pada pukul 20.00 WIB. Namun ia tidak mengetahui kemana tujuan pamannya pergi. \"Paman baru saja pergi tapi tidak tahu kemana. Kalau ibu tidak bisa ditemui karena sedang tidak enak badan,\" sampainya. Dihubungi melaui telepon seluler, Irman mengaku tak mau terlalu banyak ambil pusing dengan perkara ini. \"Itu bukan urusan saya,\" singkapnya. Ditempat terpisah, Sawaludin Simbolon, menyatakan, ia menyerahkan sepenuhnya masalah ini kepada kehendak Yang Kuasa. \"Manusia berikhtiar, hasilnya Tuhan yang tentukan,\" ujarnya. Sedangkan Dian Putra, mengungkapkan, dalam setiap perjalanan hidup, manusia akan senantiasa menghadapi musibah. \"Yang penting kita tetap menjaga integritas,\" tuturnya. Sementara itu mantan Walikota H Ahmad Kanedi ketika dicoba untuk dikonfirmasi melalui telepon seluler, tidak memberikan jawaban. Ketika BE mencoba mengkonfirmasi dengan mengunjungi rumahnya, terlihat pria yang akrab disapa Bang Ken sedang berbincang dengan beberapa orang di salah satu ruangan rumahnya. Selain itu mobil dan motor juga terlihat keluar masuk rumah yang terletak di Jalan Wr Supratman Kelurahan Kandang Limun tersebut. BE mewawancarai salah satu penjaga di sana. Penjaga yang tidak mau disebutkan namanya tersebut menyatakan Bang Ken tidak bisa ditemui wartawan dengan alasan ada rapat keluarga. \"Bapak tidak bisa ditemui karena ada pertemuan keluarga. Ketemunya besok saja,\" katanya seraya berlalu. (009)

Sumber: