Siang Bolong Petani Disambar Petir
HULU PALIK, BE - Naas menimpa Ari Kusmiran (25) warga Desa Talang Rendah Kecamatan Hulu Palik, Bengkulu Utara (BU). Kemarin (11/3) ia terpaksa dilarikan ke RSUD Argamakmur, akibat disambar petir di pematang sawah. Peristiwa terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Ketika itu korban ditemani mertuanya, hendak memasang platsik mulsa persiapan untuk menanam cabai. Petir yang tak disangka datangnya langsung menyambar korban, hingga ia terpental, lalu shock berat. Sementara mertua korban, Bustari (45) hanya mengalami shock ringan. Saat ditemui, Bustari menuturkan, saat kejadian ia dan menantunya itu tidak menyangka bakal ada petir yang mengancam keduannya. Padahal hari itu tampak sedikit mendung, namun ia mengakui bahwa kejadian itu 0adalah musibah yang memang tidak bisa dihindari. Mengetahui korban terpental dalam kondisi cemas, ia langsung menyelamatkan korban dan langsung menggendong korban pulang untuk dibawa ke rumah sakit. \"Untung saja petir itu tidak tepat mengenai tubuh menantu saya, saat itu saya cemas dan langsung saya gendong pulang,\" tutur Bustari. Pantauan wartawan, saat berada di Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Argamakmur korban tampak sudah sadarkan diri, hanya saja ia merasakan sesak di bagian dada. Selain itu juga wajah korban tampak pucat serta badan terasa pegal-pegal sehingga hanya mampu merintih kesakitan. Nandar, salah satu petugas medis RS menjelaskan sejauh ini pihaknya belum bisa menjelaskan terkait luka yang diderita korban. \"Kita belum tau persis apa saja luka-lukanya, yang jelas masih menjalani perawatan,\" tuturnya. (927)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: