Kantor Diskopperindag RL Digeledah Polisi

Kantor Diskopperindag RL Digeledah Polisi

\"Ari, CURUP, BE - Rabu (11/3) pagi, belasan anggota Satreskrim Polres Rejang Lebong menggeledah kantor Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Rejang Lebong. Penggeledahan tersebut untuk melengkapi berkas perkara (BP) dugaan korupsi pembangunan gedung Pasar Atas tahun 2013 lalu. Penggeledahan dimulai sekitar pukul 09.30 WIB dan dipimpin langsung Kasat Reskrim Iptu Mirza Gunawan SH. Dari hasil penggeledahan yang dilakukan seketar 2 jam tersebut, setidaknya ada 22 berkas yang diamankan ke Mapolres RL. Berdasarkan pantauan BE, setibanya di kantor Diskopprindag yang terletak di Jalan Sukowati Curup, petugas langsung berkoordinasi dengan kepala dinas beserta beberapa jajarannya. Koordinasi yang dilakukan untuk meminta sejumlah dokumen yang diperlukan untuk proses penyelidikan. \"Untuk saat ini ada 22 berkas yang kita amankan dan akan kita pelajari,\" ungkap Kapolres Rejang Lebong, AKBP Dirmanto SH SIk melalui Kasat Reskrim, Iptu Mirza Gunawan SH sesaat setelah dilakukan penggeledahan. Dokumen-dokumen yang mereja amankan tersebut, seperti dokumen perjanjian kontrak, rencana pembangunan serta sejumlah dokumen. Meskipun penyelidikan sudah berlangsung, hingga kemarin polisi belum bisa memastikan berapa jumlah kerugian negara dari kegiatan tersebut. \"Untuk jumlah kerugiannya kita belum bisa memastikan, kita akan serahkan dulu ke BPKP untuk melakukan audit baru akan kita ketahui jumlah kerugiannya,\" tambah Mirza. Lanjutnya, dalam mengungkap kasus ini pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi. Bahkan sudah ada 23 saksi yang mereka mintai keterangan. Keterangan-keterangan dari saksi-saksi tersebut saat ini tengah mereka tindaklanjuti. \"Untuk saksi yang kita panggil, diantaranya mereka yang terlibat dalam proyek tersebut. Diantaranya adalah, direktur perusahaan , KPA, PPK, PPTK, pengawas kegiatan serta bendahara kegiatan,\" jelas Mirza. Proyek rehab gedung Pasar Atas yang diindikasikan terjadinya korupsi tersebut masuk dalam anggaran tahun 2013 lalu. Dengan total dana yang dianggarkan sebesar Rp 4 miliar.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: