Belasan Siswi SMK di Curup Kesurupan

CURUP, BE - Fenomena kesurupan yang menimpa siswa kembali terjadi di Kota Curup, Rejang Lebong. Kali ini kesurupan menimpa belasan siswa SMK Idhata Curup yang terletak di Jalan Basuki Rahmat Kelurahan Dwi Tunggal, Kota Curup.

Peristiwa kesurupan tersbeut terjadi mulai pukul 10.00 WIB dan baru berhasil diredakan sekitar pukul 14.00 WIB, Rabu (2/4).

Meskipun belum diketahui dengan pasti penyebab kesurupan tersbeut, dugaan sejumlah orang kesurupan melanda SMK Idhata yang berada disamping Kejari Curup tersebut lantaran ditebangnya pohon besar yang berada di bagian depan sekolah.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, peristiwa kesurupan terjadi pertama kali pada saat jam istirahat. Dimana salah seorang siswi mengalami kesurupan usai menyantap bakso di kantin yang terletak di depan sekolah. Siswi tersebut kemudian kesurupan di pinggir jalan.

Melihat ada seorang siswi yang kesurupan, secara spontan salah satu pedagang membantu siswi tersebut masuk ke dalam gedung sekolah untuk ditenangkan dan diobati.

Setelah berhasil disadarkan kemudian siswi yang bersangkutan dibawa pulang. Namun hanya berselang beberapa menit, kesurupan kembali terjadi dengan jumlah siswa yang mengalmi kesurupan mencapai 15 orang secara bergiliran.

\"Kita tidak tahu pasti penyebab kesurupan ini, kemungkinan karena ditebangnya pohon yang ada didepan sekolah yang usianya sudah puluhan tahun,\" ujar Atun (45), pedagang lotek yang membantu menyadarkan siswa yang kesurupan pertama kali.

Untuk meredam kesurupan yang terjadi, akhirnya pihak sekolah berinisiatif memanggil paranormal dibantu oleh sejumlah aparat kepolisian mengingat lokasi sekolah berada tak jauh dari Mapolres Rejang Lebong.

Ada fenomena unik saat belasan siswa sedang kesurupan, salah satu siswa meminta rekannya yang pertama kali kesurupan untuk didatangkan kembali ke sekolah. Permintaan tersebut kemudian dikabulkan.

Setelah siswa yang pertama kali kesurupan didatangkan secara perlahan belasan siswa lainnya yang kesurupan berangsur pulih dan langsung dipulangkan ke rumah masing-masing menggunakan mobil Sat Binmas Polres RL.

Sementara itu, terkait dengan kesurupan yang menimpa belasan siswanya, pihak sekolah belum bisa dimintai keterangan pasca kejadian tersebut.(251)

Sumber: