Honorer K2 ‘Serbu’ Pemda Kaur

Honorer K2 ‘Serbu’ Pemda Kaur

BINTUHAN, BE - Belasan tenaga honorer daerah kategori 2 (K2) Kabupaten Kaur, kembali mendatangi kantor Pemerintah Daerah (Pemda) setempat untuk mempertanyakan nasibnya. Sebagai honorer K2 yang tidak lulus ujian tulis pada 2013 lalu, mereka khawatir pengabdiannya tidak dipedulikan oleh pemerintah. “Kita sudah berapa kali datang ke Pemda ini, dan meminta kejelasan nasib kami sebagai K2 yang tidak lulus ini, karena kami dapat kabar tahun ini kami mau diangkat CPNS,” ungkap Merlian selaku Koordinator Wilayah (Korwil) K2 Kabupaten Kaur kepada BE, Kamis (22/1). Merlian bersama rombongan tenaga honorer ini, meminta Pemda Kaur memperhatikan kejelasan status 293 K2 yang belum lulus pada tahun lalu. Untuk itu mereka menekankan dan meminta para pejabat pembina kepegawaian, dalam hal ini bupati Kaur untuk memperjelasan status K2 tersebut. “Sebelumnya kita sudah datang ke KemenPAN dan RB mempertanyaakan kejelasan K2 ini, tapi mereka menjawab itu kewenangan Pemerintah setempat dan kemudian diusulkan ke KemenPAN,” ujarnya. Merlian yang merupakan tenaga honorer K2 di UPTD Kecamatan Maje ini, khawatir dengan informasi beredar ini, bahwa K2 di tahun 2015 ini akan dilakukan pengangkatan langsung tanpa melalui tes lagi. Sebab informasi yang mereka peroleh nama-nama mereka sudah tercatat di database yang ada Menpan-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Semua persayarakatan yang diminta BKD sudah kita penuhi, tapi sampai kini tidak ada kejelasan. Kami khawatir pengangkatan K2 yang tidak lulus ini ada permainan,” terangnya. Ditambahkanya, para tenaga honorer K2 ini berharap akan ada kejelasan nasib mereka. Mengingat pasca dinyatakan tidak lulus sebagai abdi negara pada 2013 lalu itu sampai sekarang masih terkatung-katung kejelasan nasib mereka. “Kalau kita mau mengikuti tes lagi tidak mungkin, karena umur kami ini rata-rata sudah tua semua. Kami ini sekarang hanya mengandalkan diangkat sebagai CPNS,” harapnya. Sementara itu menangapai hal ini, Sekda Kaur Nandar Munandi Sos mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mendapat kejelasan terkait dengan pengangkatan K2 tersebut. Namun pihaknya tetap mengacu pada aturan yang telah ditetapkan pemerintah sebelumnya. “Kita selalu memperjuangkan nasib K2 yang tidak lulus ini, tapi sampai kini kita belum mendapat kejelasan kalau mereka mau diangkat CPNS, dan kita masih menunggu. Nanti kalau ada pasti kita beritahu,” pungkasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: