Guru Ikatan Dinas Tak Kunjung jadi PNS

Guru Ikatan Dinas Tak Kunjung jadi PNS

ARGA MAKMUR, BE - Salah seorang guru ikatan dinas, Oni Oktarina mengaku ia dan rekan-rekannya merasa diberi harapan palsu. Pasalnya, ia merupakan mahasiswa ikatan dinas yang lulus 2006 lalu, dijanjikan oleh pemerintah langsung diangkat menjadi PNS. Kenyataannya, hingga 2015 ini, ia hanya berstatus Guru Bantu Daerah (GBD). Diungkapkan Oni, saat mulai kuliah di jurusan PGSD Universitas Bengkulu (Unib), perguruan tinggi tersebut bekerja sama dengan beberapa pemerintah kabupaten (Pemkab). Para mahasiswanya menjalani program ikatan dinas untuk langsung menjadi PNS, setelah lulus. Selulus kuliah, Oni langsung mengajar di sekolah yang ditunjuk, di SDN 5 Pematang 3 yang saat ini menjadi Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). \"Dijanjikan dulu, akan diangkat menjadi PNS oleh Pemda, karena ada ikatan dinas. Tapi nyatanya hingga kini tak kunjung terealisasi,\" kata Oni. Ditambahkannya, teman-teman seangkatannya yang dijanjikan hal itu tahun 2006 ada 18 orang. Dari 18 orang itu, sudah ada yang lulus PNS. Tapi, bukan atas surat ikatan dinas tersebut. Karena tidak ada kejelasan tersebut, iapun lalu mencoba peruntungan dengan honor di Kepulauan Enggano. Namun, ia tidak bertahan lama honor disana, lalu pada tahun 2014 ia masuk tes GBD. Akhirnya ia lulus di GBD tersebut, dan mengajar di SDN 1 Air Napal, BU. \"Sampai saat ini tidak ada kejelasan akan surat kami tentang perjanjian ikatan dinas itu,\" sesalnya. Meskipun telah menjadi GBD, kata Oni, ia tetap berharap kepada Pemkab BU untuk merealisasikan janji pada tahun 2006 silam itu. Yakni, mereka yang belum menjadi PNS, diangkat menjadi PNS. Hal itu sesuai isi surat program ikatan dinas tersebut. (927)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: