Tagihan Listrik Dikeluhkan
PADANG JAYA, BE - Selain masalah byar pet, warga di Arga Makmur, Bengkulu Utara (BU) mengeluhkan dugaan pembengkakan tagihan. \"Saya tidak mengerti dengan struk pembayaran tagihan listrik, total pemakaian setiap bulan rata-rata hanya Rp. 41.545, tapi saat akan membayarkaan, struk yang diberikan sangat mahal,\" ujar Samwarji (34), salah seorang warga Arga Makmur. Ditambahkannya, jumlah Kwh yang ia gunakan untuk kebutuhan rumahnya hanya 900 Va. Penggunaan listrik setiap hari hanya untuk menghidupkan bola lampu dan mesin air. Pompa air pun tidak setiap hari dihidupkan, hanya sekitar dua hari sekali. Selain itu, ia hanya tinggal di rumah berdua dengan istrinya. Untuk itu, dia berharap kepada pihak terkait dalam memberikan pelayanan kepada konsumen dengan baik dan benar serta petugas lapangan yang mencatat meteran tidak asal catat. \"Kalau begini terus menerus dilakukan, tentu akan menimbulkan kemarahan konsumen. Ia kalau memang benar kesalahan itu pada konsumen. jangan hak saja dituntut, tapi kewajiban juga harus dipenuhi, jadi seimbang,\" ungkapnya. Sebelumnya kasus serupa juga terjadi beberapa waktu lalu di Ketahun. Ketika itu pihak PLN mengaku hal itu merupakan kesalahan petugas PLN dalam mencatatnya. Untuk selanjutnya, hal itu akan diperbaiki lagi oleh pihak PLN. Sayangnya, terkait masalah kali ini, Kepala Cabang PLN Rayon Arga Makmur belum dapat dikonfirmasi, sehingga klarifikasinya belum diperoleh. (927)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: