Hasil CPNS Tak Jelas, BKD Pasrah
BENGKULU BE - Hingga sore kemarin (21/11) perangkingan ulang peserta CPNS Provinsi Bengkulu belum juga ada kejelasan dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Akibatnya, pengumuman yang direncanakan dalam minggu ini dipastikan tidak akan terlaksana, terlebih hari ini dan besok merupakan hari libur. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi BSc SSos pun mengaku pasrah dengan lambatnya perangkingan ulang yang dilakukan Panselnas tersebut. \"Sebelumnya memang kita rencanakan dalam minggu ini sudah ada hasilnya dan segera kita umumkan, tapi kenyataannya sampai malam ini belum juga ada informasi dari Panselnas,\" ungkap Tarmizi saat dihubungi BE, tadi malam (21/11). Tarmizi mengaku pihaknya hanya menunggu dan tidakĀ memiliki kewenangan untuk mendesak Panselnas agar mengeluarkan hasil perangkingan ulang tersebut. Disisi lain pihaknya juga memahami bahwa tugas Panselnas bukan hanya mengolah data peserta tes CPNS dari Provinsi Bengkulu, tapi dari seluruh Indonesia yang diperkirakan pesertanya mencapai ratusan ribu orang. \"Ya kita tunggu saja, kalau sudah selesai pasti Panselnas akan memberitahukan kepada kami sebagai Panitia Daerah,\" kata Tarmizi. Karena belum selesainya perangkingan ulang tersebut, ia pun belum bisa memastiukan jadwal pengumuman. Untuk itu, ia meminta kepada peserta dan masyarakat agar bersabar, karena perangkingan dan penetapan kelulusan itu bukan kewenangan BKD ataupun pemerintah daerah, melainkan Panselnas. \"Kami minta kepada peserta untuk sabar menunggu, karena keterlambatan ini bukan dikarenakan kelalaian kami sebagai panitia daerah, tapi Panselnas. Sebenarnya pengumuman sudah kita lakukan sejak 12 NOvember lalu, tapi karena adanya kesalahan perangkingan sehingga molor seperti ini,\" terangnya. Menepis banyaknya dugaan dan asumsi miring dari peserta dan masyarakat terkait molor pengumuman kelulusan CPNS ini, Tarmizi kembali menegaskan bahwa tidak akan terjadi perubahan nilai yang diperoleh masing-masing peserta saat tes lalu. \"Kami jamin bahwa nilai peserta akan sama seperti sesaat setelah mengikuti tes dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang berlangsung di LPTIK Universitas Bengkulu pada 20-25 Oktober lalu. Jika ada perubahan nilai saat pengumuman nanti, silahkan protes kepada kami, dan kami juga akan protes ke Panselnas,\" tegasnya. Ia memastikan, dalam perangkingan dan penetapan kelulusan tidak akan ada pihak yang bernai bermain dengan tujuan ingin melulus orang-orang tertentu. Jika ada, maka akan langsung terungkap saat pengumuman, karena nilai hasil tes tidak hanya dipegang oleh peserta, BKD dan Panselnas, tapi juga dipegang oleh Polda dan Inspektur Daerah Provinsi Bengkulu. \"Panselnas juga saya jamin tidak akan berani bermain, karena risikonya sangat besat, apalagi semua Panselnas yang sudah menantangani pak integritas dan disumpah sebelum dilantik menjadi Panselnas. Jika masih juga bermain, saya kira sanksinya bukan hanya dipecat, tapi juga dipastikan penjara,\" paparnya. Tarmisi menyebutkan, jika hasilnya sudah ada, maka pihaknya akan segera mengumumkannya, baik melalui website maupun melalui papan pengumuman BKD serta media massa di Bengkulu. \"Kalau kami sudah mendapatkan hasilnya, paling lama 1 hari hari langsung kami umumkan, karena drfa SK Gubernur penetapan kelulusan itu sudah kami buat, hanya tinggal mengisi nama-nama peserta yang lulus dan tandatangan Pak Gubernur saja,\" tutupnya.(400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: