Mobnas Kemenag Hantam Pagar Dosen

BENGKULU, BE - Kecelakaan berlalu lintas (lakalantas) kembali terjadi di Jalan Hibrida 15, RT 10 RW 04, Sidomulyo, Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Minggu (9/10) pagi. Kali ini sebuah mobil dinas (Mobnas) Kanwil Depag Provinsi Bengkulu, Suzuki APV warna hitam dengan nopol BD 1568 AT, menabrak pagar rumah milik Sarina (50), dosen Fakultas Pertanian Universitas Hazairin (Unihaz), yang berlokasi tak jauh dari rumah Walikota Bengkulu, H Helmi Hasan SE. Data terhimpun, kejadian tersebut berawal sekira pukul 07.20 WIB, mobnas yang dikendarai oleh H Nopian Gustari (Humas Kanwil Kemenag) berasal dari arah kantor Lurah Sidomulyo melawati arah rumah RSMY dan hendak menuju ke MAN Model. Namun secara tiba-tiba, muncul sebuah motor yang berasal dari gang depan rumah korban dan juga menuju ke arah RSMY. Sang sopir yang melaju dengan kecapatan tinggi akhirnya terkejut dan spontan membanting stir ke arah kanan serta menabrak pagar rumah korban hingga jebol. Pantauan BE, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, bahkan sang sopir yang saat itu dalam keadaan sendirian di dalam mobil tidak mengalami luka-luka. Namun bagian depan mobnas serta pagar rumah korban mengalami kerusakan parah. Hingga siang kemarin, mobil berwana hitam tersebut masih berada di lokasi kejadian. Sarina, menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat dirinya sedang berada di dalam rumah. \"Saat itu saya sedang berada di dalam rumah dan tiba-tiba mendengar suara kerasa dari luar rumah, setelah saya lihat ternyata pagar depan rumah sudah jebol,\" katanya. Menurutnya, sang sopir sangat kencang dalam mengemudikan mobil, hal tersebut ditunjukan dengan puing-puing pagar yang terpental hingga masuk kedalam garasi rumah. \"Saya rasa mobilnya ngebut, jika tidak gak mungkin mobil dinas tersebut bisa sampai masuk ke halaman rumah. Untung saja batang pinang besar yang ditanam di depan rumah sudah ditebang, jika masih ada sopir bisa celaka,\" lanjutnya. Sarina mengaku belum bisa memprediksi kerugian yang ditimbulkan, yang jelas korban meminta pertanggungjawaban atas kejadian tersebut. \"Saya hanya minta agar pagar rumah saya diperbaiki seperti semula. Tadi dia (sopir), yang merupakan tetangga Setda Provinsi (Asnawi A Lamat) tersebut mengaku akan bertanggungjawab,\" tukasnya. Sementara itu, tetangga korban, Leni (42), mengatakan, pasca terjadinya peristiwa tersebut pengendara motor yang nyaris tertabrak mobnas langsung kabur meninggalkan lokasi. \"Mobil datang dari arah lapangan sepak bola, Hibrida melaju kencang dan berusaha mengelak motor yang berasal dari arah Gang Mandiri 3. Melihat mobil yang menabrak pagar, pemilik motor langsung kabur kearah RSMY,\" terangnya.(135)

Sumber: