Penampungan Babi Jalan Terus
KARANG TINGGI, BE - Meskipun menuai polemik ditengah masyarakat Bengkulu Tengah, Pemda Benteng tetap mengizinkan pembangunan tempat penampungan daging babi. Lokasi penampungan babi di Desa Lagan Bungin Kecamatan Talang Empat itu, sudah memenuhi persyaratan untuk pembangunan. Asisten I Pemkab Benteng Hendri Donal SH MH mengatakan, perencanaan sudah dilakukan dengan matang dan syarat perizinan, sudah dipenuhi oleh pihak perusahaan asal Tiongkok tersebut. Tidak ada alasan lagi buat Pemkab tidak memproses perizinan pembangunannya. \"Seluruh syaratnya sudah lengkap dan berkasnyapun lengkap jadi tidak ada alasan untuk kita tidak memprosesnya,\" jelas Donal kepada Bengkulu Ekspress (BE) diruang kerjanya kemarin (31/10). Lebih lanjut Donal menjelaskan, bila perizinan operasi yang dikeluarkan pemerintah daerah, untuk perusahaan asal negeri tirai bambu itu hanyalah izin penampungan daging babi. Bukan untuk diolah menjadi bahan jadi, daging babi yang dikumpulkan itu kemudian dijual ke luar negeri. \"Harus digaris bawahi ini bukan pengolahan, tapi hanya penampungan sementara untuk membungkusnya lalu dimasukan kedalam truk untuk diangkut ke Pelabuhan di Lampung,\" ungkapnya. Donal mengatakan, sudah tidak ada polemik dengan warga Desa Lagan Bungin. Sebab hal itu sudah diselesaikan saat pertemuan di Pemda Benteng beberapa waktu lalu. Mengenai adanya penolakan masyarakat, Donal menilai itu merupakan masyarakat diluar Desa Lagan Bungin. \"Kalau masyarakat dari desa lainya yang menolak itu tidak bisa. Sebab pembangunan lokasinya di Desa Lagan Bungin dan masyarakat sudah setuju,\" katanya. Donalpun membantah bila lokasi pembangunan bangunan penampungan daging babi tersebut berada didekat sekolah agama. \"Semua sudah diatur dan tidak dekat Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN). Masa di depan MIN ada penampungan babi, kan tidak masuk akal,\" tukasnya. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: