Dewan Sesalkan KNPI BS Diambil Alih
KOTA MANNA, BE – DPRD Bengkulu Selatan (BS) sangat prihatin dengan kondisi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) BS. Bahkan sangat disayangkan induk organisasi kepemudaan BS ini tidak aktif lagi hingga diambil alih KNPI Provinsi. “Kalau kepengurusan saja sudah diambil alih KNPI Provinsi, artinya pemuda BS kehilangan induk organisasi,” kata Wakil Ketua I DPRD BS, Susman Hadi SP MM, kemarin. Menurut Susman, kondisi ini diharapkan tidak berlangsung lama, sehingga KNPI BS aktif kembali. Dia berharap agar pemuda BS dapat mempelopori terbentuknya kepengurusan KNPI BS supaya tidak diambil alih lagi oleh KNPI Provinsi. Terkait keluhan pengurus KNPI BS tidak ada kepedulian Pemda BS terhadap pihak KNPI, hal itu dibantah Susman. Pasalnya sambung Susman, dalam setiap pembahasan APBD BS pihaknya selalu menganggarkan dana untuk KNPI BS. Dana tersebut digelontorkan di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) BS. “Kalau besarannya saya lupa, namun dana untuk KNPI selalu kami anggarkan yang penganggarannya dimasukkan pada kegiatan KONI,” ucap Susman. Susman juga sangat menyayangkan sikap pengurus KNPI yang hanya menunggu kucuran dana. Seharusnya KNPI BS kreatif bagaimana mendatangkan dana untuk kegiatan KNPI. “Organisasi yang mati suri itu menandakan pengurusnya tidak kreatif, seharusnya KNPI dapat melahirkan ide kegiatan kepemudaan, sehingga terlihat KNPI BS aktif dan dukungan dana pun bisa datang dari berbagai donatur,” kata Susman. Sebelumnya penasehat KNPI BS, Drs Azen House mengungkapkan, selama ini KNPI BS vakum. Terlebih lagi masa kepengurusan KNPI BS sebelumnya sudah habis dan akhirnya diambil alih KNPI Provinsi. Untuk menggelar musyawarah daerah (Musda) KNPI pembentukan pengurus akan dilakukan setelah Musda KNPI Provinsi selesai dan anggaran musda pun menunggu bantuan Pemda BS.(369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: