Puluhan Siswa SMP Kesurupan

Puluhan Siswa SMP Kesurupan

\"Siswa CURUP, BE - Akhir-akhir ini fenomena kesurupan sedang menghantui pelajar di Provinsi Bengkulu. Bila  sebelumnya kesurupan terjadi di salah satu sekolah di Kabupaten Kaur, kali ini kesurupan menimpa puluhan siswa SMP di Kabupaten Rejang Lebong. Kesurupan tersebut terjadi kemarin (29/9) di SMPN 3 Curup Timur.  Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB setelah dilaksanakannya kegiatan upacara bendera. Menurut salah seorang guru SMPN 3 Curup Timur, Adam, kesurupan tersebut awalnya hanya menimpa satu orang siswa saja. Namun, saat siswa yang kesurupan tersebut dievakuasi ke musala sekolah, kesurupan juga menimpa puluhan siswa lainnya. \"Karena khawatir akan menimpa siswa lainnya, maka siswa yang mengalami kesurupan langsung kita pulangkan,\" tambah Adam. Menurut Adam, fenomena kesurupan memang belum pernah.  Namun kesurupan yang menimpa puluhan siswanya tersebut terjadi setelah kesurupan menimpa puluhan siswa SMKN 1 Curup Timur yang sekolah tersebut bersebelahan dengan sekolah mereka. \"Kesurupan ini belum pernah terjadi, namun justru terjadi setelah siswa sekolah sebelah mengalami kesurupan beberapa waktu lalu,\" jelasnya. Berdasarkan pantauan Bengkulu Ekspress, kesurupan tersebut menjadi perhatian puluhan siswa lainnya.  Fenomena kesurupan tersebut membuat siswa memadati halaman sekolah saat guru serta perangkat desa setempat sedang memberikan pertolongan kepada siswa yang kesurupan. Bahkan, salah satu siswi warga setempat yang terakhir mengalami kesurupan di evakuasi ke rumah salah satu warga lantaran baru mengalami kesurupan saat akan pulang menggunakan angkutan desa. Sementara itu salah seorang warga sekitar sekolah, Mulyadi (34) menjelaskan warga sekitar tidak tahu mengapa kesurupan menimpa siswa kedua sekolah tersebut. \"Kita tidak tahu pasti kenapa kesurupan menimpa kedua sekolah tersebut. Untuk hari ini saya baru tahu saat salah satu siswi yang terkena kesurupan saat akan pulang naik angkutan tak jauh dari rumah saya. Makanya, siswi tersebut dibawa ke rumah saya untuk diobati,\" terang Mulyadi. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: