Pencurian Sapi Kembali Marak

Pencurian Sapi Kembali Marak

KEPAHIANG, BE - Aksi pencurian hewan ternak  (Curnak) kembali terjadi di Kepahiang menjelang Hari Raya Idul Adha tahun 2014 ini.  Kali ini korbannya Edi Gembok (57) warga Kelurahan Pensiunan, Kepahiang.  Korban harus menderita kerugian  Rp 17 juta, setelah seekor sapi jantan jenis simental miliknya disikat kawanan pencuri. Menariknya aksi curnak ini sama dengan modus pencurian terhadap sapi milik anggota DPRD Kepahiang Abdul Haris, dimana  kawanan pelaku langsung menyembelih sapi dengan meninggalkan kepala dan jeroan sapi beberapa puluh meter dari kandang sapi tempat kejadian perkara (TKP). Data terhimpun, jumlah sapi milik korban ini sebanyak 8 ekor dan di kandangkan di areal persawahan Desa Kuterejo Kepahiang arah menuju desa Barat Wetan Kabawetan. Korban  mengetahui sapi dengan berat 160 kg miliknya ini hilang setelah beberapa warga sekitar pondok miliknya memberi tahu ada bekas penyembelihan sapi berserakan dijalanan dekat tiang listrik. \"Saya baru tahu jika sapi saya ini telah hilang pada pukul 05.30 WIB, kala itu saya diberitahu warga sekitar pondok,\" ujar korban di Pondok miliknya, kemarin. Dikatakannya, aksi pencurian ternak  dilakukan dengan cepat oleh pelaku yang memang profesional. Soalnya pada sekitar pukul 4.00 WIB dirinya baru menyalakan penghangat   di dekat kandang sapi miliknya, kemudian  sekitar pukul 04.30 WIB dirinya masuk pondok untuk beristirahat. \"Dari jejak di sekitar kandang, kawanan pelaku ini mengiring sapi saya ke pinggir jalan kemudian mengikatnya ditiang listrik. Setelah itu kawanan itu langsung menyembelih dengan meninggalkan kepala dan jeroan sapi di TKP,\" terangnya. Menurutnya, terkait aksi pencurian sapi ini pihaknya meminta pihak berwajib bisa cepat turun tangan, sehingga para peternak sapi di Kepahiang tidak resah atas peristiwa curnak ini. \"Kasus pencurian ini tidak saya laporkan kepada pihak yang berwajib, hanya saja saya harapkan agar pihak yang berwajib bisa meningkatkan keamanan guna mencegah aksi serupa terjadi,\" jelasnya. Sebelumnya  seekor indukan sapi milik warga di Desa Tebat Monok raib disikat kawanan pencuri. Menariknya, sapi yang dicuri ini merupakan milik anggota DPRD Kepahiang Abdul Haris yang dijaga oleh Pak Sukes (45) warga sekitar. Aksi curnak milik dewan ini terjadi pada Jum’at (26/9) sekitar pukul 03.00 hingga pukul 04.00 WIB. Para pelaku curnak setelah berhasil mengeluarkan indukan sapi dari kandangnya, lantas langsung menyembelih sapi dan meninggalkan jeroan di TKP yang berada persis dipinggir jalan lintas Desa Tebat Monok Kepahiang kurang lebih 100 meter dari kandang sapi tersebut. \"Pelaku pencurian sapi milik saya ini diduga lebih dari seorang dan menggunakan mobil jenis pick up,\" ujar Abdul Haris. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: