Tsk Curi Laptop Kepsek Pernah Ditahan, Terlibat Curanmor
BENGKULU, BE - Hengki Prabowo (16), warga Desa Padang Kuas Kecamatan Sukaraja, Seluma, yang menjadi tersangka pada kasus pencurian laptop miliki kepala sekolahnya sendiri ternyata juga terlibat dalam sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Hal ini berdasarkan hasil pengembangan penyelidikan yang dilakukan oleh Polsek Kampung Melayu. \"Kepada penyidik, tersangka mengaku selain mencuri laptop, ternyata tersangka ini juga pernah melakukan aksi curanmor,\" kata Kapolres Bengkulu, AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melali Kapolsek Kampung Melayu, AKP Irzal SH. Saat dikonfirmasi, siswa kelas XI jurusan IPS SMA 10 Sukaraja ini mengakui hal tersebut. Aksi nakalnya itu dilakukannya bersama keempat temannya, Al, Ca, Pe, dan Me. \"Kalau untuk maling motor baru dua kali, lokasinya di Desa Cahaya Negeri Sukaraja,\" ujarnya. \"Saya lupa waktunya, yang jelas pertama motor Vega dan kedua motor Legenda,\" imbuhnya. Tak hanya itu, Hengki juga ternyata sempat ditahan oleh Polsek Sukaraja selama 1 bulan dan 15 hari akibat ulah nakalnya tersebut. Adapun cara mengambil motor tersebut, Hengki dan kawan-kawan biasanya mencari motor yang kerempang (tanpa bodi). Setelah itu, para kawanan curanmor ini memutus kabel kontak motor tersebut serta mematahkan kunci stang motor. \"Motornya kami jual kepada kawan yang mau, uangnya untuk kami bagi-bagi,\" akunya. Seperti dilansir Kamis lalu, Hengki dibekuk akibat mencuri laptop milik kepseknya sendiri, Nimrod (42). Aksi nekatnya yang dilakukanya pada Senin (22/9 tersebut dilakukannya karena kesal dengan sang kepala sekolah yang sering memarahinya. (609)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: