Bensin Eceran Tembus Rp10 ribu/liter

Bensin Eceran Tembus Rp10 ribu/liter

LEBONG UTARA,BE - Sejak dua hari belakangan ini, harga bensin dieceran di Kabupaten Lebong mulai naik. Pada  Senin (8/9) kemarin harga bensin ditingkat eceran mencapai Rp 8 ribu perliter, bahkan ada yang menembus Rp 10 ribu per liter. Mahalnya harga bensin dieceran tersebut dikarenakan sulitnya para pedagang pengecer mendapatkan bensin dari SPBU satu-satunya di Lebong tersebut. Seperti disampaikan Dewi (35) warga Kelurahan Kampung Jawa, dirinya kemarin sore kesulitan untuk mencari minyak ditingkat pengecer. Bahkan Dewi, baru mendapatkan minyak di Desa Sungai Grong yang berjarak 3 KM dari rumahnya dengan harga Rp 10 ribu per liternya. \"Kita tidak tahu kenapa minyak langka sekarang, mungkin karena mau dinaikkan lagi harganya. Ini saja saya dapat minya di Sungai Gerong dengan harga Rp 10 ribu. Dari pada motor saya tidak jalan terpaksa saya beli,\" ungkapnya. Hal yang sama di sampaikan Vera, dirinya sejak pagi kemarin kesulitan mendapatkan bensin akibat hampir rata pasokan bensin ditingkat pengecer habis. \"Dari Talang Leak sampai Embong panjang saya cari minyak habis semua tadi dieceran. Mau beli di SPBU antriannya cukup panjang,\" kata Vera. Selain itu, salah satu pedagang bensin eceran, Cecep (29) mengatakan, dirinya sejak Sabtu lalu tidak menjual bensin dikarenakan sulitnya mendapatkan bensin di SPBU. \"Memang jatah sekarang dikurangi, jadi kami sulit untuk mendapatkan bensin. Padahal kami sudah punya izin HO tapi masih saja sulit mendapatkan bensin. Ini saja sejak Sabtu lalu saya tidak ada jualan bensin,\" ucapnya. Untuk itu, pedagang eceran bensin berharap agar Pemerintah dapat meminta tambahan pasokan ke Depo Pertamina untuk tambahan kuota bensin. Sebab, jika kelangkaan ini tidak segera diatasi maka akan berdampak pada panjangnya antrian di SPBU serta banyaknya oknum pengunjal BBM yang mengambil kesempatan tersebut. \"Ya kalau langkanya lama kita terpaksa membeli bensin dari penggunjal dari sopir angkot. Tentunya harga kita beli jadi mahal, ini tentunya akan berdampak pada naiknya harga bensin di eceran. Untuk itu, kami harap pemerintah cepat mencarikan solusi kepada kami pengecer ini,\" harapnya.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: