Van Persie Ingin Sampai 40 Tahun

Van Persie Ingin Sampai 40 Tahun

SEBELUM perebutan posisi ketiga antara Belanda melawan tuan rumah Brasil di Piala Dunia 2014, mantan striker Belanda Pierre van Pierre van Hooijdonk menulis sebuah artikel di koran Belanda, Algemeen Dagblad. Isinya mengejutkan dan sangat menyerang.

Pemilik 46 caps untuk Oranje itu menyebut bahwa seharusnya pelatih Louis van Gaal tidak usah memasukkan Robin van Persie ke dalam skuat. “Dia sama sekali tidak punya komitmen!,” tulis Van Hooijdonk.

Van Persie sangat muntab dengan artikel itu. Setelah mencetak satu gol dalam kemenangan 3-0 melawan Brasil, striker Manchester United itu balik menyerang Van Hooijdonk.

\"Dia lebih baik mengayunkan stick golf saja. Atau melakukan hal lain yang lebih berguna. Semua orang bangga pada tim ini. Tetapi dia panik tanpa argumen yang jelas,\" cetus Van Persie kepada Televisi Belanda, NOS.

Sebelum pertandingan melawan Republik Ceko dini hari nanti, Van Persie mengungkapkan komitmen yang sama. Malah lebih kuat. Bukan hanya loyalitas jangka pendek untuk Belanda tetapi merentang jauh.

Pada 6 Agustus lalu, Van Persie sudah berusia 31 tahun. Dan kalau fisiknya masih mampu, dia ingin berbaju Oranye selama mungkin. Van Persie tidak hanya bermimpi bisa bermain di Piala Dunia 2018, Rusia, tetapi lebih dari itu.

\"Saya berharap bisa membela Belanda sampai berumur 40 tahun. Bahkan misalnya kalau saya sudah tidak bermain untuk klub top. Kalau jangka pendek, saya ingin mencatat 100 caps untuk Belanda,\" ucap mantan kapten Arsenal itu kepada De Volkskrant.

Kalau bermain melawan Ceko, Van Persie akan mencatat penampilan ke-92 bersama runner-up tiga kali Piala Dunia itu. \"Tujuan saya, adalah bermain selama mungkin dan terus dalam level tertinggi,\" tandasnya.

Boleh saja Van Persie bermimpi sejauh itu. Namun suara-suara untuk menggantikan posisinya dengan striker baru yang fresh, Memphis Depay sudah nyaring terdengar. \"Depay jelas lebih baik dari Van Persie. Hanya saja, dia tidak diberikan kesempatan yang memadai,\" kata striker Belanda era akhir 1960-an Jan Mulder kepada Studio Voetbal kemarin.(nur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: