Warga Lebong Tandai Tagih Janji
ARGA MAKMUR, BE - Sembilan orang perangkat desa dan warga Desa Lebong Tandai Kecamatan Napal Putih Kabupaten Bengkulu Utara (BU), kemarin, mendatangi Sekretariat DPRD BU. Kedatangan warga ini untuk menagih janji anggota dewan, terkait perbaikan jalan desa yang tak kunjung direalisasikan, pasca kerusakan jalan molek tahun 2013 lalu. Sekretaris Desa Lebong Tandai, Munta\'alimun mengatakan, anggota DPRD dan Pemkab BU sejak tahun 2013 lalu menjanjikan akan merealisasikan perbaikan jalan desa tersebut, terutama jalan rel molek desa setempat. Namun janji itu tidak pernah ditepati. Merasa dipermainkan itulah kemarin siang warga sekaligus perangakat desa mendatangi gedung DPRD. \"Kami kesini mau tagih janji anggota dewan dan ketua DPRD untuk relaisasi perbaikan jalan desa kami. Mana janjinya yang katanya sejak putusnya jalan tahun 2013 lalu mau direalisasikan, tapi sampai akhir tahun ini tidak ada sama sekali,\" jelasnya. Tak hanya itu, perangat desa dan warga juga menyampaikan surat pernyataan sikap terdiri dari 12 poin, diantaranya menanyakan kejelasan kependudukan ratusan KK desa apakah masuk Kabupaten BU atau Kabupaten Lebong, menanyakan keseriusan pemerintah daerah untuk segera memperbaiki jalan rusak. Menyikapi hal itu Ketua DPRD BU, Buyung Satria SH menjelaskan, perbaikan jalan desa itu sudah lama akan direalisasikan, namun anggaran dana APBD terbatas. Sehingga untuk realsiasi tahun 2015 mendatang akan diupayakan masuk APBD 2015 sebesar RP 500 juta. \"Kita akan upayakan untuk perbaikan jalan rusak desa ini tahun 2015 mendatang melalui APBD Rp 500 juta,\" ujar Buyung. Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BU, Drs Tajul Akhyar mengatakan, bahwa daerah tersebut rawan bencana alam, karena kondisi jalan masih berbukit cukup tinggi sehingga sering terjadi longsor bila cuaca hujan. Dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan survey terkait jalan molek yang rusak di desa tersebut.(117)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: