Pengaktifan RPH Terkendala Anggaran
KOTA MANNA, BE – Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan (BS), Ir Wika Gatot Subroto melalui Kabid Peternakan, Zopyan Harloki SPt mengungkapkan saat ini rumah potong hewan (RPH) di Jalan Gerak Alam sepi dari warga yang membawa hewannya untuk dipotong di lokasi. Guna mengaktifkan kembali RPH itu, dirinya berencana untuk membuat peraturan daerah (Perda) mewajibkan warga memotongkan hewannya di RPH. Hanya saja hingga saat ini draf raperda ini belum bisa diselesaikan karena terkendala anggaran. “Kami memang merencanakan pengaktifan RPH dengan didukung perda RPH. Namun karena anggaran tidak ada kamipun belum bisa membuat perda pengaktifan RPH ini,” katanya. Menurut Zopyan, untuk pengaktifan RPH ini perlu adanya dukungan anggaran dari pemda, baik itu untuk sosialisasi, pembuatan draf dan juga anggaran penunjang lainnya seperti penempatan petugas baru di RPH tersebut. “Harapan kami ada dukungan pemerintah dengan memasukan anggaran pengaktifan RPH di APBD,” tutup Zopyan. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: